Bola.com, Kediri - Kelahiran siklon tropis Seroja memicu terjadinya bencana hidrometeorologi di sejumlah wilayah Nusa Tenggara Timur (NTT). Data terbaru, ada 68 orang tewas dan 70 orang lainnya hilang.
Pada, Minggu (4/4/2021) dini hari, terjadi peristiwa banjir bandang, tanah longsor, hingga pohon tumbang di sejumlah wilayah. Badai topan juga menghantam Pulau Sumba Timur.
Advertisement
Rangkaian bencana alam ini membuat bek muda Persik, Ibrahim Sanjaya, berduka. Sebagai warga NTT, lajang kelahiran Waikabubak, Sumba Barat ini merasa prihatin.
"Saya ikut sedih. Bagaimanapun juga, saya bagian dari NTT. Semoga musibah ini cepat ditangani Pemerintah dan warga bisa hidup normal kembali," kata Ibrahim Sanjaya.
Meski bermain untuk Persik, keluarga Ibrahim Sanjaya sendiri tinggal di Sumba Barat yang hingga kini tak terdampak bencana. Namun ada kerabatnya yang berdomisili di Sumba Timur yang dilanda angin topan.
"Dari berita yang saya ikuti beberapa pulau di NTT mengalami bencana mulai banjir bandang, lahar dingin, hingga angin topan. Kebetulan saya punya keluarga di Sumba Timur yang kena badai. Kabar terakhir, mereka baik-baik saja," tuturnya.
Saksikan Video Pilihan Kami:
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Fokus Persik Vs Persela
Meski sedang berduka, Ibrahim Sanjaya berusaha tak terpengaruh saat Persik melakoni laga terakhir melawan Persela di Piala Menpora 2021.
"Musibah bisa terjadi setiap saat. Saya ikut sedih. Tapi saya tetap berdoa untuk saudara-saudara di NTT. Saya berusaha main normal menghadapi Persela. Jika Persik menang, saya akan dedikasikan untuk seluruh warga di NTT," ujarnya.
Persik yang merupakan tim promosi di Liuga 1 2020 punya kans untuk ke perempat final Piala Menpora jika berhasil mengalahkan Persela.
Advertisement