Bola.com, Bandung - Presiden Madura United, Achsanul Qosasi, sempat meminta kepada pelatih Rahmad Darmawan untuk memberi kesempatan kepada pemain muda di Piala Menpora 2021. Total, terdapat 10 pemain berusia di bawah 22 tahun dalam skuat Madura United saat ini.
Madura United juga telah melakoni semua pertandingan, sebanyak empat laga, di Grup C dengan berjumpa Persebaya Surabaya, Persik Kediri, PSS Sleman, dan Persela Lamongan.
Baca Juga
Wasit Kontroversial Timnas Indonesia U-23 Vs Guinea di Play-off Olimpiade Jadi Pengadil Terbaik 2024
7 Mantan Pemain Real Madrid yang Berkilau Setelah Pindah: Ada yang Jadi Kapten Tim Raksasa Liga Inggris
Bursa Transfer Pemain Timnas Indonesia di Eropa: Jay Idzes Laris Manis, Kevin Diks Otw Jerman, Ole Romeny Menyeberang ke Inggis
Advertisement
Namun, hanya separuh dari total pemain muda Madura United yang diturunkan selama Grup C, di antaranya adalah Kevy Sahertian, Ronaldo Joybera Kwateh, Kadek Raditya Maheswara, Samuel Christianson, dan Fadillah Nur Rahman.
Lima pemain lain belum unjuk kemampuan, yakni Fawaid Ansory, Muhammad Rizki, Make Aldo Maulidino, Erik Gamis Sanjaya, dan Maulana Romadhon.
Pelatih Madura United, Rahmad Darmawan, mengutarakan alasan di balik keputusannya tersebut. Arsitek tim yang karib disapa RD itu mempertimbangkan momen yang tepat untuk dalam memberi kesempatan bermain kepada para pemain muda.
“Kami tentu sangat berhitung dalam memberi kesempatan pemain muda untuk bermain kapan dan di mana, dan perannya bagaimana. Jujur, satu hal, kami prospek jangka panjang pemain yang kami punya, terutama pemain muda,” ungkap RD.
Video
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Menunggu Momen yang Tepat
Dari 10 nama, hanya Kevy Sahertian yang selalu tampil dalam empat laga yang dimainkan Madura United di Grup C Piala Menpora 2021. Itu pun dia hanya satu kali saja masuk starting eleven. Sisanya sebagai pemain pengganti.
Lalu, Ronaldo berada di urutan kedua dengan tiga pertandingan yang semuanya berstatus sebagai pengganti. Pada usianya yang masih 16 tahun, dia justru mendapat kesempatan lebih banyak dari rekan-rekannya yang lain.
RD merasa tidak perlu buru-buru dalam menurunkan pemain muda. Pasalnya, mereka masih minim pengalaman dan diperlukan momen yang tepat. Kebutuhan tim dalam setiap pertandingan juga berbeda.
“Saya akan melindungi yang bersangkutan (pemain muda), sekaligus memberi pengalaman yang bersangkutan untuk suatu saat ada di waktu yang pas untuk berkembang dalam pertandingan,” ujar pelatih berusia 54 tahun itu.
“Dalam waktu yang tersisa, kami menggelar uji coba dengan tim lokal Bandung. Kami juga ingin memberi kesempatan kepada pemain yang tidak sempat bertanding di Grup C, meski dalam uji coba,” imbuhnya.
Advertisement