Bola.com, Jakarta - Piala Menpora 2021 telah merampungkan babak delapan besar yang digelar pada 9-12 April 2021. Terjadi sejumlah drama dan kejutan dalam duel yang berlangsung.
Pertandingan babak delapan besar Piala Menpora 2021 berlangsung sangat sengit. Terdapat dua laga yang berakhir tanpa gol sehingga harus diselesaikan melalui drama adu tendangan penalti.
Baca Juga
3 Penggawa PSBS yang Menonjol dalam Kebangkitan Mereka di BRI Liga 1: Semakin Nyaman Berkreasi
Deretan Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia yang Sebaiknya Main di Piala AFF 2024: Ngeri-ngeri Sedap Kalau Gabung
Mengulas Rapor Buruk Shin Tae-yong di Piala AFF: Belum Bisa Bawa Timnas Indonesia Juara, Edisi Terdekat Bagaimana Peluangnya?
Advertisement
Selain itu, dua laga lainnya juga tak kalah seru. Hal tersebut terjadi karena kemenangan yang diraih hanya bermodalkan hasil tipis alias selisih satu gol.
PSM Makassar, Persija Jakarta, Persib Bandung, dan PSS Sleman merupakan klub yang tersisa di Piala Menpora 2021. Mereka berhak melaju ke babak semifinal yang akan digelar dalam format dua leg yakni pada 15-19 April 2021.
Lolosnya para tim tersisa di Piala Menpora 2021 tak terlepas dari sosok-sosok berkualitas yang berjuang di lapangan. Bola.com memilih empat pemain yang layak mendapatkan predikat terbaik pada empat pertandingan yang digelar di delapan besar Piala Menpora 2021.
Penilaian ini diberikan dengan mempertimbangkan peran, kontribusi, hingga torehan gol untuk tim. Tanpa mengecilkan nama lain, siapa sosok yang layak mendapatkan predikat pemain pada babak delapan besar Piala Menpora 2021?
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Hilman Syah (PSM Makassar)
Hilman Syah layak mendapatkan predikat pemain terbaik pada delapan besar Piala Menpora 2021 berkat penampilannya di bawah mistar gawang PSM Makassar. Hilman Syah tampil gemilang dalam menjaga kesucian gawang klub berjulukan Juku Eja itu.
Sepanjang laga, Hilman Syah mendapatkan tekanan nyata dari PSIS Semarang. Namun, semuanya mampu dimentahkan Hilman Syah sehingga membuat para pemain PSIS frustrasi.
Puncaknya terjadi saat laga dilanjutkan ke duel adu tendangan penalti. Hilman Syah sukses menepis dua tendangan awal PSIS dari Pratama Arhan dan Hari Nur Yulianto sehingga PSM sukses memenangi duel tersebut dengan skor 4-2.
Advertisement
Marko Simic (Persija Jakarta)
Marko Simic menjadi pahlawan Persija Jakarta saat mendepak Barito Putera dari Piala Menpora 2021. Pemain asal Kroasia itu mencetak satu-satunya gol dalam laga tersebut dan memberikan kemenangan 1-0 untuk Persija.
Selain mencetak gol penentu kemenangan, Marko Simic layak dipilih sebagai pemain terbaik karena tampil mengesankan sepanjang laga. Simic terlihat beberapa kali membuat kerepotan lini pertahanan Barito Putera.
Persija Jakarta memang sejauh ini masih bergantung pada ketajaman Simic. Seperti diketahui, Simic memiliki segenap kemampuan untuk mencetak gol dengan menggunakan seluruh anggota tubuhnya.
Frets Butuan (Persib Bandung)
Ada peran besar Frets Butuan di balik kesuksesan Persib Bandung melaju ke semifinal Piala Menpora 2021. Frets Butuan sukses tampil gemilang pada duel yang dimenangi Persib dengan skor 3-2 atas Persebaya Surabaya tersebut.
Frets Butuan menjadi aktor pendukung dua dari tiga gol Persib yang terjadi dalam laga tersebut. Frets Butuan menyumbang assist untuk gol Ezra Walian dan juga Nick Kuipers.
Frets Butuan sejauh ini juga tampil gemilang sepanjang Piala Menpora 2021. Selain andal mencetak assist, Frets Butuan juga bisa diandalkan membobol gawang lawan dan sudah menyumbang dua gol.
Advertisement
Ega Rizky (PSS Sleman)
Ega Rizky tampil gemilang pada babak delapan besar Piala Menpora 2021. Kiper PSS Sleman itu layak dinobatkan sebagai pahlawan kemenangan timnya.
Ega Rizky tampil gemilang sepanjang pertandingan melawan Bali United. Penampilan apiknya di bawah mistar gawang berhasil membuat barisan lini depan Bali United frustrasi.
Puncaknya adalah saat melakukan duel adu tendangan penalti. Ega Rizky berhasil menjadi pahlawan setelah menggagalkan eksekusi penalti dari Willian Pacheco sehingga laga berakhir dengan kemenangan 4-2 milik PSS.