Bola.com, Solo - Pelatih Persija Jakarta, Sudirman, mengaku sudah menyiapkan kemungkinan terburuk seandainya duel leg 2 semifinal Piala Menpora 2021 melawan PSM Makassar harus ditentukan melalui drama adu penalti. Sudirman menyebut timnya sudah berlatih dan menyiapkan eksekutor tendangan penalti.
Persiapan adu tendangan penalti ternyata sudah dilakukan Persija Jakarta sejak babak delapan besar. Seperti diketahui, regulasi Piala Menpora 2021 pada fase knock out mengharuskan duel dilanjutkan dengan adu penalti jika tak mampu mendapat pemenang pada waktu normal.
Baca Juga
Sempat Diterpa Kritik di Piala AFF 2024, Arkhan Fikri Mencoba Bangkit: Bikin Assist saat Arema FC Menang di Markas Semen Padang
2 Penggawa Timnas Indonesia, Kevin Diks dan Maarten Paes Bakal Ngaso sampai Februari 2025: Libur Panjang Nih!
Hasil BRI Liga 1: Curi 3 Poin, Arema FC Benamkan Semen Padang di Zona Degradasi
Advertisement
Pada laga leg 1, pertandingan antara Persija melawan PSM berlangsung ketat dan tensi tinggi sehingga berakhir tanpa pemenang alias imbang 0-0. Hal itulah yang dikhawatirkan Sudirman jika terulang pada leg 2 di Stadion Manahan Solo, Minggu (18/4/2021) malam WIB.
"Kami sudah mempersiapkan hal itu sejak jauh-jauh hari. Kami tahu sejak babak 8 besar Piala Menpora 2021 regulasinya sudah sama," kata Sudirman dalam konferensi pers virtual jelang laga.
"Kami sudah berlatih tendangan penalti dan sudah menyiapkan siapa saja yang akan menjalankan tugas-tugas itu," tegas Sudirman.
Pertandingan diprediksi kembali akan berlangsung ketat dan penuh drama. Persija Jakarta dan PSM Makassar sama-sama berambisi untuk meraih kemenangan demi melaju ke final Piala Menpora 2021.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Siap Jadi Eksekutor
Sementara itu, Novri Setiawan mengaku siap jika dipercaya menjadi eksekutor tendangan penalti Persija Jakarta. Kepercayaan diri Novri hadir karena timnya sudah berlatih dan mempersiapkan diri jika duel harus ditentukan melalui adu penalti.
Namun, Novri berharap pemenang dalam laga tersebut bisa ditentukan pada waktu normal. Hal itulah yang membuatnya ingin Persija bisa tampil maksimal dan menyegel kemenangan tanpa melalui adu tendangan penalti.
"Saya rasa semua pemain harus siap melakukan adu penalti karena memang itu tugasnya. Mudah-mudahan besok tidak berakhir melalui adu penalti dan kami bisa memenangi pertandingan pada waktu normal," tegas Novri.
Advertisement