Bola.com, Solo - Persija Jakarta sukses mengunci tiket final Piala Menpora 2021. Mereka mampu menang 4-3 dalam babak adu penalti setelah duel kontra PSM Makassar berakhir dengan agregat 0-0 dalam semifinal di Stadion Manahan, Solo, Minggu (18/4/2021) malam.
Kedua tim langsung tampil sama-sama menekan sejak menit-menit awal. Namun, selama 10 menit pertama, belum ada ancaman yang mereka ciptakan. Bola lebih banyak bergerak di lapangan tengah.
Baca Juga
Mengulas Sosok Pemain yang Paling Layak Jadi Kapten Timnas Indonesia: Jay Idzes Ada Tandingan?
Rapor Pemain Lokal pada Dua Laga Home Timnas Indonesia di Kualifiaksi Piala Dunia 2026: Ridho Tak Tergantikan, Marselino Jadi Pahlawan
Adu Gemerlap Pemain Asing Persebaya Vs Persija di BRI Liga 1: Mewah! Panas di Tengah dan Depan
Advertisement
Peluang pertama lahir lewat kaki Yakob Sayuri pada menit ke-18. Penyerang sayap PSM itu melepas tembakan spekulasi dari luar kotak penalti yang sayangkan masih melebar dari gawang Persija yang dikawal oleh Andritany Ardhiyasa.
Dua menit berselang, PSM kembali membukukan peluang emas. Ini melibatkan kerja sama antara Sutanto Tan dan Yakob Sayuri yang kemudian diselesaikan oleh Patrich Wanggai. Namun, masih belum berbuah gol.
Memasuki menit ke-23, penjaga gawang PSM Hilman Syah dibuat kerepotan oleh tendangan bebas yang dieksekusi oleh Marc Klok. Lagi-lagi masih belum berbuah gol karena Hilman mampu mengamankannya.
Persija Jakarta masih melakukan serangan dan kembali mencatatkan peluang semenit kemudian. Kali ini giliran pemain sayap kiri Alfath Faathier yang melepas tembakan dari luar kotak penalti dan masih bisa ditangkan oleh Hilman Syah.
Video
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Babak Kedua Masih Alot
PSM kembali menebar ancaman menjelang cooling break lewat skema tendangan sudut di menit ke-29. Rasyid Bakri mengirim umpan dari sepak pojok yang berusaha dikonversi menjadi gol oleh Erwin Gutawa lewat sundulan. Sayang, bola masih melambung.
Selama waktu yang tersisa di babak pertama, kedua tim masih berusaha saling menyerang. Namun, tak ada satu pun yang berbuah gol hingga turun minum.
Persija Jakarta langsung tancap gas di awal babak kedua demi memenangkan pertandingan ini. Marc Klok lagi-lagi mendapat peluang manis untuk mencetak gol lewat sepakan jarak jauh pada menit ke-48. Lagi-lagi, bola tendangannya masih melambung.
Macan Kemayoran lagi-lagi mendapat peluang emas memasuki menit ke-57. Kali ini bermula dari sepakan bebas yang dilepas oleh Marc Klok dari sisi kanan serangan Persija.
Klok mengirim umpan ke arah jantung pertahanan PSM dan langsung disambut sundulan oleh Osvaldo Haay. Sayang, sundulan lemah tak mengubah banyak arah bola yang dengan mudah berada di pelukan Hilman Syah.
Persija kembali menebar ancaman ke gawang PSM memasuki menit ke-79. Kali ini lewat Yann Motta yang melakukan overlap dan melepas tembakan keras melambung dan masih belum berbuah gol.
Andritany Ardhiyasa dibuat kerepotan jelang berakhir waktu normal. Dia dikejutkan dengan tembakan bebas Yakob Sayuri di menit ke-89. Beruntung, Andritany masih mampu menepisnya dan menghasilkan sepak pojok untuk PSM.
Advertisement
Adu Penalti
Hanya semenit berselang, PSM kembali membuat barisan pertahanan Persija kerepotan. Umpan sepak pojok yang dilepaskan oleh Rasyid Bakri mengarah pada Zulham Zamrun. Sayang, sundulannya masih melambung di atas mistar.
Kedua kesebelasan masih tampil menekan di waktu yang tersisa. Namun, tetap tak ada gol yang tercipta hingga peluit panjang dibunyikan. Skor agregat 0-0 membuat duel ini dilanjutkan dengan babak adu penalti untuk menentukan pemenang.
Persija akhirnya berhak menjadi tim yang lolos ke partai puncak Piala Menpora 2021 setelah menang 4-3 dalam babak tos-tosan. Menariknya, dibutuhkan masing-masing delapan penendang dari kedua tim untuk mengakhiri laga ini.
Empat penendang mereka yang sukses mengeksekusi penalti adalah Rohit Chand, Yann Motta, Marc Klok, dan Tony Sucipto. Sedangkan PSM yang mampu membobol tiga kali lewat Hasyim Kipuw, Rasyid Bakri, dan Sutanto Tan.
Â