7 Pemain yang Berkarier di Luar Negeri dan Dipanggil Shin Tae-yong untuk Ikuti TC Timnas Indonesia

Elkan Baggott merupakan pemain andalan Shin Tae-yong di Timnas Indonesia U-19. Penampilan apiknya dalam menghalau serangan lawan membuat Shin Tae-yong mempromosikannya ke timnas senior.

Elkan merupakan bek tengah dengan kemampuan mumpuni dalam mengantisipasi serangan melalui bola udara. Hal itu didukung dengan postur tubuhnya yang mencapai 194 cm.

Elkan Baggott saat ini bermain di klub Inggris, King's Lynn Town. Elkann sudah mengoleksi sembilan penampilan di semua ajang bersama klub berjulukan The Linnets itu.

Witan Sulaeman merupakan senjata utama pelatih Shin Tae-yong di posisi sayap kanan Timnas Indonesia U-19. Hal itulah yang membuat Shin Tae-yong ingin mempromosikan Witan ke timnas senior.

Witan memiliki kelincahan, kecepatan berlari, dan tembakan akurat. Witan juga dikenal sebagai pemain yang andal mencetak gol.

Witan Sulaeman saat ini bermain di klub Kroasia, Radnik Surdulica. Namun, Witan baru mencatatkan satu pertandingan dengan 18 menit bermain.

Egy Maulana Vikri adalah pemain sayap yang dikenal memiliki kelincahan. Egy berperan sebagai sayap di sektor serangan kiri Timnas Indonesia.

Egy dikenal sebagai pengatur serangan di lini tengah. Selain itu, pemain Lechia Gdansk tersebut juga bisa diandalkan dalam urusan mencetak gol

Egy juga didukung kemampuan individu yang sering mengecoh lawan. Musim ini, Egy sudah tampil sebanyak enam pertandingan di Ekstraklasa Polandia 2020/2021.

Asnawi Mangkualam merupakan bek kanan yang punya kemampuan mumpuni. Asnawi dikenal sebagai bek yang lincah dan rajin membantu serangan.

Bersama Ansan Greeners, Asnawi bahkan dicoba bermain di posisi sayap kanan. Penampilannya cukup mengesankan karena mampu berkontribusi maksimal buat klub K-League 2 itu.

Secara keseluruhan, Asnawi Mangkualam sudah bermain lima kali bersama Ansan Greeners. Pemain berusia 21 tahun itu juga sukses mencetak satu assist.

Syahrian Abimanyu merupakan gelandang tangguh yang bisa diandalkan di lini tengah. Syahrian Abimanyu bisa dimainkan sebagai gelandang serang hingga gelandang bertahan.

Syahrian Abimanyu memiliki karakteristik permainan yang tenang dan cerdas. Hal itulah yang membuatnya layak menjadi penyeimbang di Timnas Indonesia untuk Kualifikasi Piala Dunia 2022.

Syahrian Abimanyu saat ini bermain di Newcastle Jets, namun minim kesempatan bermain di A-League 2020/2021. Pemain berusia 22 tahun itu baru tampil sebanyak tiga kali dengan menit bermain yang minim.

Yanto Basna kembali mendapatkan panggil ke Timnas Indonesia. Secara keseluruhan, Yanto Basna sudah mengumpulkan 14 caps untuk Timnas Indonesia setelah melakoni debut pada 2016.

Yanto Basna dikenal sebagai bek tangguh dengan kemampuan fisik mumpuni. Bahkan, Yanto Basna merupakan bek atraktif yang memiliki keunggulan dalam penguasaan bola.

Yanto Basna berhasil membantu PT Prachuap finis di papan tengah klasemen akhir Thai League 1 2020/2021. Pemain asal Papua itu suskes mencatatkan 19 penampilan dan mencetak satu gol.

Ryuji Utomo kembali mendapatkan panggilan mengikuti pemusatan latihan bersama Timnas Indonesia. Sebelumnya, Ryuji juga dipanggil untuk mengikuti TC Timnas U-22 proyeksi SEA Games, namun melewatkannya.

Ryuji Utomo sudah lama tidak memperkuat Timnas Indonesia. Ryuji terakhir kali tampil bersama Timnas Garuda adalah  pada SEA Games 2017.

Pemanggilan ini diyakini karena Shin Tae-yong masih penasaran dengan penampilan Ryuji Utomo. Bersama Penang FC, Ryuji memiliki peran penting di jantung pertahanan dan sudah bermain sebanyak delapan kali di Liga Super Malaysia 2021.