Bola.com, Jakarta - PT Liga Indonesia Baru (LIB) belum bisa memastikan jadwal pasti penyelenggaraan Liga 2 2021/2022. Direktur Utama PT LIB, Akhmad Hadian Lukita, menyebut pihaknya mengupayakan agar jarak bergulirnya Liga 2 tidak terlampau jauh dari kickoff Liga 1.
Liga 1 2021/2022 akan bergulir pada 3 Juli 2021. PT LIB berharap agar Liga 2 2021/2022 bisa segera menyusul paling lambat dua pekan setelah kickoff dari Liga 1.
Advertisement
"Kalau Liga 1 bergulir pada 3 Juli, kami merancang bagaimana Liga 2 digelar dua pekan setelah kickoff itu. Akan tetapi, ini belum bisa ditetapkan. Kira-kira begitulah, tak lama setelah Liga 1," kata Akhmad Hadian Lukita.
Namun, nasib Liga 2 akan bergantung pada Liga 1. Saat ini, PT LIB sedang berusaha keras memastikan perizinan kompetisi sepak bola Indonesia bisa keluar dari Polri pada awal Mei 2021.
Sementara itu, Akhmad Hadian Lukita, tak bisa memastikan isu penggunaan pemain asing pada Liga 2 2021/2022. Akhmad Hadian Lukita menyebut regulasi itu berada di ranah PSSI.
"Soal itu, ada di ranah PSSI. Usulannya ke PSSI, bukan ke PT LIB. Kalau PSSI mengizinkan, kami siap untuk menjalankan," tegas Akhmad Hadian Lukita.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Semakin Semarak
Liga 2 2021/2022 diprediksi berlangsung semarak. Hal ini terjadi karena adanya kekuatan-kekuatan baru yang bakal semakin memeriahkan kasta kedua sepak bola Indonesia itu.
Contohnya adalah kehadiran RANS Cilegon FC milik dari Raffi Ahmad dan Persis Solo yang baru diakusisi oleh Kaesang Pangarep. Keduanya akan bersaing dengan klub-klub lain yang juga mulai menambah kekuatan.
PSMS Medan, Semen Padang hingga Sriwijaya FC mulai antusias dalam membangun skuad untuk mampu bersaing memperebutkan tiket promosi ke Liga 1. Begitu pula dengan PSG Pati yang juga bakal memanaskan persaingan.
Advertisement