Bola.com, Malang - Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong banyak memanggil pemain muda dalam pemusatan latihan 1 Mei di Jakarta. Dari 34 pemain, bisa dihitung dengan jari pemain yang berusia 27 tahun ke atas. Selebihnya, pemain jebolan timnas kelompok usia.
Striker Arema FC, Kushedya Hari Yudo termasuk pemain yang punya usia senior. Dia memasuki usia 27 tahun. Yudo menyadari posisinya sebagai salah satu pemain senior di skuad Garuda, sehingga dia punya misi khusus dalam pemanggilan kali ini.
Baca Juga
Sembuh dari Cedera di Timnas Indonesia, Kevin Diks Main 90 Menit dan Cetak 1 Assist dalam Kemenangan FC Copenhagen di Liga Denmark
2 Pemain ke Timnas Indonesia Proyeksi Piala AFF 2024, Arema FC antara Bangga dan Kehilangan
Shin Tae-yong Hanya Pertahankan 8 Pemain Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 ke Piala AFF 2024, Sisanya U-22 dan U-20
Advertisement
“Yang dipanggil kali ini rata-rata pemain muda. Ibaratnya saya masuk senior. Karena mungkin hanya 3 orang yang usianya 27-28 tahun. Di sana, harus bisa jadi contoh pemain muda. Latihan lebih semangat dan tidak ada capeknya. Karena ini bela nama Indonesia,” jelas mantan pemain PS Sleman itu.
Bagi Yudo, ini merupakan panggilan timnas yang ketiga. Sehingga dia tidak merasa canggung lagi. Striker yang dikenal punya gaya rambut nyentrik ini siap bersaing dengan yang lebih muda. Ada kemungkinan penyusutan pemain untuk dibawa ke lanjutan kualifikasi Piala Dunia di Uni Emirat Arab.
“Pastinya ingin memberikan yang terbaik untuk timnas Indonesia,” sambungnya.
Yudo belum pernah membela Timnas Indonesia dalam Kualifikasi Piala Dunia. Kali ini, dia ingin memberikan warna beda untuk lini depan pasukan Shin Tae-yong. Performa Yudo cukup apik ketika membela skuad Garuda pada laga uji coba beberapa waktu lalu.
Video
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Tinggalkan Arema Cukup Lama
Pemusatan latihan Timnas Indonesia digelar cukup lama. Programnya TC dilanjutkan dengan kualifikasi Piala Dunia di Uni Emirat Arab. Jika diakumulasi, Yudo berada di timnas pada 1 Mei-12 Juni. Padahal Arema sempat tidak ingin kehilangan pemain lagi
setelah gagal total di Piala Menpora 2021. Namun Yudo sudah berkomunikasi dengan manajemen dan tim pelatih. Mereka sudah memberikan restu ke timnas.
“Mau bagaimana lagi, saya absen di klub karena ijin ke timnas,” sambungnya.
Arema bakal memiliki pelatih baru saat latihan usai Hari Raya Idul Fitri. Jadi, Yudo akan terlambat adaptasi dengan pelatih tersebut.
“Kalau soal pelatih nanti tergantung situasi dan kondisi untuk saya adaptasi nanti. Yang terpenting, semoga pelatihnya yang terbaik untuk Arema,” harapnya.
Advertisement