Bola.com, Malang - Pelatih Arema FC, Eduardo Almeida, bakal memimpin latihan perdana Singo Edan pada Kamis (20/5/2021). Ketika menjalani karantina di Jakarta, pelatih asal Portugal ini mengaku sudah menyusun program latihan untuk Dendi Santoso dkk.
Program tersebut akan diterapkan oleh Eduardo Almeida selama Arema FC melakukan persiapan menuju Liga 1 2021/2022 yang rencana digelar pada awal Juli mendatang. Tapi, ketika dikonfirmasi kepada asisten pelatih Arema FC, mereka belum melakukan komunikasi detail dengan Almeida terkait program latihan.
Baca Juga
Advertisement
"Kami baru berdiskusi di grup Whatsapp pelatih. Nanti komunikasi lebih jauh ketika bertemu langsung," ujar asisten pelatih Arema FC, Kuncoro.
Artinya, seperti apa program saat latihan perdana nnati, para asisten pelatih ARema FC juga belum mengetahuinya.
"Kami bertugas membantu pelatih kepala. Kalau latihan awal biasanya melihat kondisi pemain terlebih dulu. Setelah itu baru tahu harus memberikan program apa untuk selanjutnya," ujar Kuncoro.
Biasanya dalam latihan perdana setelah mendapatkan libur Idulfitri, selalu ada penurunan fisik pemain. Jadi pelatih fisik akan memiliki peran yang lebih banyak pada awal latihan.
Asisten pelatih Arema FC, Siswantoro, yang mendapatkan bagian untuk melatih fisik pemain Arema FC. Nantinya, Siswantoro yang akan melihat kondisi terkini Ahmad Alfarizi dkk.
"Mereka sudah profesional. Pasti tidak akan turun jauh kondisi fisiknya. Saya belum tahu seperti apa program dari pelatih kepala, tapi nanti pasti ada komunikasi lebih lanjut," tegas Siswantoro.
Video
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Seperti Apa Eduardo Almeida?
Tidak hanya para staf pelatih yang belum mengetahui program Eduardo Almeida, para pemain Arema FC pun dipastikan penasaran dengan cara melatih arsitek tim yang baru itu. Apalagi di skuad yang ada sekarang, tidak ada satu pun yang pernah bekerjasama dengan pelatih berusia 43 tahun itu.
Eduardo Almeida hanya memiliki karier singkat di Indonesia bersama Semen Padang pada musim 2019. Namun, ada keyakinan terhadap pelatih asal Portugal itu.
"Sepertinya dia pelatih yang komunikatif," lanjut Siswantoro.
Eduardo Almeida tidak membawa gerbong staf kepelatihan untuk bergabung bersama Arema FC. Jadi, pelatih asal Portugal itu harus banyak berkolaborasi dengan tiga asisten pelatih yang ada, Kuncoro, Singgih Pitono, dan Siswantoro. Sementara pelatih kiper juga tetap dipegang oleh Felipe Americo. Keempat staf kepelatihan itu tentu sudah hapal dengan potensi dan kualitas pemain yang ada saat ini.
Advertisement