Bola.com, Jakarta - Dragan Djukanovic telah melalui beragam pertandingan sengit sebagai pelatih PSIS Semarang. Dari deretan laga yang dijalani, pria berusia 51 tahun itu mengaku sulit melupakan duel PSIS versus Arema FC.
Pertandingan Laskar Mahesa Jenar versus Tim Singo Edan tersebut terjadi di ajang Liga 1 2019 dan Liga 1 2020. Pada pertemuan pertama dihelat di Stadion Moch Soebroto, Magelang, 8 Desember 2019.
Baca Juga
5 Wonderkid yang Mungkin Jadi Rebutan Klub-Klub Eropa pada Bursa Transfer Januari 2025, Termasuk Marselino Ferdinan?
Bintang-Bintang Lokal Timnas Indonesia yang Akan Turun di Piala AFF 2024: Modal Pengalaman di Kualifikasi Piala Dunia
Mengulas Sosok Pemain yang Paling Layak Jadi Kapten Timnas Indonesia: Jay Idzes Ada Tandingan?
Advertisement
Dalam pertandingan pekan ke-31 Liga 1 2019 tersebut, PSIS Semarang berhasil membungkam Arema FC dengan skor 5-1.
Kelima gol PSIS Semarang dicetak Hari Nur Yulianto pada menit ke-10, Septian David Maulana menit ke-40 dan 54', Bruno Silva menit ke-62, dan Komarudin menit ke-90+1. Adapun gol tunggal Arema disarangkan Rivaldi Bawuo pada menit ke-49.
Sementara itu, duel kedua antara PSIS versus Arema FC terjadi pada pekan ketiga Liga 1 2020. Dalam pertandingan yang digelar di Stadion Moch Soebroto, 14 Maret 2020, PSIS Semarang merengkuh kemenangan dua gol tanpa balas.
Sepasang gol PSIS dicetak Hari Nur Yulianto pada menit ke-45 dan Bruno Silva menit ke-47.
Dragan Djukanovic yang mulai menangani PSIS pada 2019 sebagai direktur teknik dan berstatus pelatih pada 2020 mengaku, duel melawan Arema FC sulit dilupakan.
Selain karena sukses memetik kemenangan, Dragan menyebut PSIS Semarang tampil moncer saat melawan satu di antara klub tangguh di Indonesia.
"Pertandingan paling berkesan bagi saya di PSIS adalah ketika bertanding melawan Arema FC, karena kami pernah menang 5-1 dan musim lalu menang 2-0 atas Arema," ujar Dragan di chanel YouTube PSIS TV.
"Itu adalah dua pertandingan yang selalu saya ingat. Pertandingan berjalan sengit, karena itu adalah laga terbaik untuk PSIS dan juga menghadapi salah satu lawan yang tangguh," tutur Dragan Djukanovic.
Â
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Pujian untuk Suporter PSIS
Pelatih asal Montenegro itu juga mengaku terkesan dengan dukungan yang diberikan pendukung PSIS Semarang. Dragan Djukanovic pun berharap fans PSIS bisa kembali menyaksikan duel tim kesayangannya secara langsung di stadion.
"Fans PSIS merupakan suporter yang besar, mereka memberi dukungan untuk kami. Pertandingan terasa berat tanpa suporter, tetapi saya yakin di kompetisi nanti mereka bisa hadir," lanjutnya.
Dragan Djukanovic turut mengungkapkan alasannya memilih untuk bertahan lebih lama lagi di PSIS Semarang. Dragan resmi menambah durasi kerjanya bersama PSIS hingga Desember 2022 pada Oktober 2020.
"Saya merasa tim ini sangat spesifik, kekeluargaannya sangat kuat dan itu yang meyakinkan saya bisa membuat sesuatu yang bagus bersama PSIS, dan itu adalah alasan terbesar kenapa saya bertahan di sini," ucapnya.
"Saya suka suasana di sekitar saya dan komunikasi orang-orang di sini terjalin dengan baik setiap hari. Saya rasa itu bagus untuk saya tetap di sini," jelas Dragan.
Sumber: PSIS TV
Advertisement