Bola.com, Medan - PSMS Medan berburu pemain anyar untuk bisa bersaing di Liga 2 2021/2022. Klub berjulukan Ayam Kinantan itu kabarnya bakal mendatangkan enam pemain anyar untuk memperkuat tim.
Manajer PSMS Medan, Mulyadi Simatupang, mengaku keenam pemain bidikan timnya merupakan sosok berkualitas. Kabarnya ada yang merupakan mantan pemain Persipura Jayapura, pemain naturalisasi, dan mayoritas pernah membela klub Liga 1.
Baca Juga
Advertisement
"Komunikasi awal sudah berjalan dan kami menunggu kabar dari mereka. Mungkin, satu-dua hari ini ada jawaban dari mereka," kata Mulyadi Simatupang.
"Kami sudah berbicara angka (gaji) dan mereka masih mempertimbangkannya. Rata-rata 90 persen dari Liga 1, kalau ada yang dari Liga 2 itu karena kualitasnya merupakan pemain Liga 1," tegas Mulyadi Simatupang.
PSMS tentu dalam tekanan mengingat Liga 2 2021/2022 bakal berlangsung semarak. Ada sejumlah kekuatan baru yang bakal menjadi saingan dalam perebutan tiket promosi ke Liga 1.
Sebut saja RANS Cilegon FC, Persis Solo, PSG Pati dan lainnya. Hal inilah yang membuat PSMS Medan harus mampu membentuk skuad yang bisa bersaing di Liga 2 2021/2022.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini
Pemain PSMS Medan, Shohei Matsunaga mencetak gol spektakuler dari luar kotak penalti saat menghadapi Persebaya Surabaya dalam lanjutan Gojek Liga 1 2018 bersama Bukalapak, Sabtu (1/12/2018)Pemain PSMS Medan, Shohei Matsunaga mencetak gol spektakuler ...
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Masih Negosiasi
Untuk pemain naturalisasi, Mulyadi Simatupang menyebut PSMS Medan sedang dalam tahap negosiasi dengan agennya. Paling lambat awal pekan ini kesepakatan bisa segera terjalin.
"Pemain naturalisasi ada dan masih nego dengan agen. Mudah-mudahan Senin atau Selasa sudah pasti," tegas Mulyadi Simatupang.
"Andaikata tidak semuanya jadi, akan tetapi minimal kami berharap 50 persennya. Atau sekitar tiga orang sudah oke sehingga kami bisa mencari yang lain," tegas Mulyadi Simatupang.
Advertisement