Bola.com, Semarang - PSIS Semarang terus menggenjot persiapan menghadapi Liga 1 2021/2022. Skuad Laskar Mahesa Jenar berlatih intens selama hampir satu pekan terakhir. Peningkatan kualitas kebugaran masih menjadi fokusnya.
Pelatih PSIS Semarang, Dragan Djukanovic, berusaha meningkatkan kondisi fisik pemain dan mengasah taktik permainan. Bahkan latihan masih berjalan sebelum libur Hari Raya Waisak yang jatuh pada Rabu (26/5/2021).
Baca Juga
Netizen Ngeri dengan Skuad Timnas Indonesia untuk Piala AFF 2024: Ada Trio Ronaldo - Rivaldo - Kaka
Pratama Arhan Merapat tapi Telat, Kepastian Pemain Abroad Gabung Timnas Indonesia di Piala AFF 2024 Ditentukan pada 5 Desember 2024
Legenda Australia: Socceroos Bakal Kalahkan Timnas Indonesia dan Makin Cepat Lolos ke Piala Dunia 2026
Advertisement
Sesi latihan fisik maupun taktik dilahap oleh Hari Nur Yulianto dkk. di Stadion Citarum, Selasa (25/5/2021) sore. Dalam kesempatan itu, Dragan menginstruksikan semua pemain untuk berlari mengelilingi lapangan dengan intensitas yang berbeda-beda.
"Para pemain melahap porsi latihan fisik yang lebih kuat dan kemudian melanjutkannya dengan gim yang temponya lebih cepat dari yang sebelumnya," ujar Dragan Djukanovic setelah memimpin anak asuhnya berlatih, Selasa petang.
"Sejauh ini latihan berjalan sangat bagus dan saya puas melihat perkembangan pemain dari hari ke hari. Memang tidak bisa instan dan kami akan berusaha untuk terus meningkatkan fisik dan taktik di pramusim ini. Lusa atau tepatnya Kamis, kami akan melanjutkan latihan normal dengan latihan dua kali dalam sehari," tutur pelatih PSIS Semarang asal Serbia itu.
Video
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Mengasah Penyelesaian Akhir
Selain mengembalikan kondisi fisik sebelum bergulirnya Liga 1, skuad PSIS Semarang juga melahap porsi latihan sentuhan bermain dan penyelesaian akhir. Seperti pada latihan sebelumnya, terdapat sesi skema penyerangan yang diakhiri finishing.
Pemain diminta melakukan beberapa skema serangan dari sudut untuk kemudian mencetak gol ke gawang yang dijaga Joko Ribowo atau kiper seleksi, Adhi.
Menurut Dragan Djukanovic, setelah lama tidak melaksanakan latihan, sentuhan akhir pemain harus tetap dijaga dengan porsi latihan khusus.
"Kami juga sedikit berlatih teknik dan kemudian finishing touch. Hal ini sangat penting untuk diasah," jelas Dragan Djukanovic.
Advertisement