Bola.com, Lamongan - Pelatih Persela Lamongan, Didik Ludianto, menyambut antusias terbitnya izin penyelenggaraan Liga 1 2021/2022. Didik menyebut, Persela akan langsung fokus persiapan untuk bisa bersaing di kompetisi elite Indonesia itu.
Kepolisian Republik Indonesia resmi mengeluarkan izin keramaian dan penyelenggaraan Liga 1 2021/2022 pada Senin (31/5/2021). Hal itu membuat Persela Lamongan akan langsung menggelar persiapan mulai 5 Juni 2021.
Advertisement
"Alhamdulillah, saya sangat bersyukur sekali. Kabar gembira ini buat para pemain, pelatih, stakeholder, dan semuanya. Semoga pandemi segera berlalu dan kembali normal walaupun sekarang masih sangat protokoler," kata Didik Ludianto.
"Rencananya tanggal 5 Juni kami akan menggelar persiapan karena kompetisi sudah jelas. Izin juga sudah jelas, sekarang tinggal fokus pada Persela," tegas Didik Ludianto.
Liga 1 2021/2022 akan bergulir mulai 10 Juli mendatang. Kompetisi berlangsung selama 34 pekan dan memainkan 306 pertandingan serta ditargekan akan rampung pada Maret 2022.
Persela Lamongan masih punya banyak waktu untuk melakukan persiapan. Klub berjulukan Laskar Joko Tingkir itu akan fokus pada pemulihan fisik dan pematangan strategi setelah lama tidak berlatih.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Tak Masalah
Pelatih Didik Ludianto menyebut timnya punya lima pekan untuk menggelar persiapan Liga 1 2021/2022. Menurut Didik Ludianto, hal itu bukan masalah buat Persela Lamongan.
Didik mengaku akan menyiasati bagaimana memanfaatkan dan memaksimalkan waktu yang ada untuk persiapan timnya. Persiapan selama lima pekan lebih dari cukup karena kerangka tim Persela sudah terbentuk.
"Bukan masalah keuntungannya, akan tetapi bagaimana menyiasati dengan waktu yang ada harus kami maksimalkan. Itu yang terpenting, 5 minggu lebih dari cukup karena pemain sudah ada," tegas Didik.
Advertisement