Bola.com, Solo - Persis Solo untuk pertama kalinya menggelar laga uji coba resminya, sebelum menghadapi Liga 2 2021. Persis melakoni uji coba tertutup melawan tim sekota yang merupakan peserta Liga 1, Bhayangkara Solo FC di Stadion UNS, Sabtu (5/6/2021) sore.
Dalam laga ini berkesudahan sama kuat 2-2. Kedua tim sama-sama menurunkan pemain pilar, terutama Persis Solo yang menurunkan formasi terbaiknya. Nama Alberto Goncalves, Miftahul Hamdi, Eky Taufik, Wahyu Tri Nugroho, serta duo anyar dari Persija, Sandi Sute dan Heri Susanto tampil sejak menit pertama.
Baca Juga
Advertisement
Namun justru Bhayangkara Solo FC unggul terlebih dahulu melalui aksi Dendi Sulistyawan di babak pertama, memanfaatkan umpan sundulan Ezechiel N'Douassel. The Guardians Bhayangkara Solo FC sukses menambah keunggulan di paruh kedua melalui tendangan bebas Anderson Salles.
Persis Solo baru bangkit saat sukses memperkecil kedudukan menjadi 2-1 melalui gol yang dicetak striker Agi Pratama. Pemain anyar Persis yang didatangkan dari Persebaya Surabaya, Rivaldi Bawuo memastikan laga berakhir imbang, usai mencetak gol lewat titik putih.
Pelatih Persis Solo, Eko Purjianto mengaku puas melihat kinerja timnya, terutama semangat pantang menyerah dalam mengejar ketertinggalan. Menurutnya, banyak pelajaran yang didapat timnya dari tim kuat Bhayangkara Solo FC.
"Terlepas dari hasil, saya cukup puas dengan permainan di uji coba ini. Artinya mencari bentuk permainan dan komposisi yang tepat," terangnya usai pertandingan.
"Meski tadi sempat tertinggal lebih dulu, pemain tidak mau kalah dan berusaha menyamakan skor. Hasil ini akan jadi evaluasi untuk saya, Persis Solo, dan pemain di setiap posisi," tuturnya.
Â
Video
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Pujian untuk Bhayangkara FC
Sementara itu, penjaga gawang Persis yang juga merupakan eks kiper Bhayangkara FC, Wahyu Tri Nugroho ikut memberikan komentar. Ia menyebut, mantan timnya dapat memberikan bahan pembelajaran dan evaluasi bagi Persis sebelum tampil di kompetisi.
"Bhayangkara FC jelas merupakan tim kuat dari Liga 1 dan mempunyai pemain berpengalaman. Maka, kami perlu berterima kasih dan belajar dari mereka untuk tolak ukur teman-teman agar lebih berkembang lagi," beber kiper berusia 35 tahun itu.
"Kami juga tidak boleh cepat puas dan terus berusaha memperbaiki kedepannya. Dalam uji coba tidak pelu melihat skor, tapi belajar mematangkan permainan. Nanti ketika kompetisi resmi kami akan selalu menargetkan untuk menang," tegas Wahyu Tri Nugroho.
Advertisement