Bola.com, Bandung - Persib Bandung menatap serius Liga 1 2021/2022. Hal itu dibuktikan Tim Maung Bandung dengan merekrut pemain-pemain berlabel bintang, baik itu lokal maupun asing.
Tim besutan Robert Alberts itu awalnya kehilangan sejumlah pilar andalan. Sebut saja Omid Nazari, Kim Jeffrey Kurniawan, dan Ghozali Siregar yang memilih mundur.
Advertisement
Kemudian, Fabiano Beltrame, Beni Oktovianto, serta Zulham Zamrun yang dilepas Persib karena kontraknya sudah berakhir.
Kepergian nama-nama tersebut tentunya membuat Persib bergerak cepat untuk berburu pemain anyar. Apalagi, Persib Bandung ikut serta dalam turnamen Piala Menpora pada Maret lalu.
Sejumlah pemain mulai didatangkan manajemen Persib. Mereka pun akhirnya mengumumkan perekrutan pemain Timnas Indonesia U-19, Bayu Fiqri, untuk memperkuat lini belakang.
Selanjutnya, Persib Bandung memulangkan bek senior Achmad Jufriyanto setelah masa peminjamannya di Bhayangkara FC berakhir. Jelang Piala Menpora bergulir, Tim Maung Bandung mendatangkan Ezra Walian dan Ferdinand Sinaga.
Namun, Ferdinand Sinaga memilih cabut setelah empat bulan berseragam Persib. Dia memutuskan untuk bergabung ke klub Liga 2, Persis Solo.
Hengkangnya Ferdinand tak membuat lini depan Persib pincang. Sebab, sang bomber andalan, Geoffrey Castillion, telah kembali pasca-masa peminjamannya dari klub Serie C Italia, Como 1907 berakhir.
Kemudian, Persib melakukan perubahan di sektor kiper, dengan memasukan Muhammad Natshir untuk menggantikan Dhika Bayangkara yang dipinjamkan ke Persita Tangerang.
Demi memperkuat lini tengah setelah ditinggalkan Omid Nazari, Persib akhirnya merekrut Mohammed Rashid. Pemain Timnas Palestina itu diikat kontrak selama satu tahun dengan opsi perpanjangan.
"Kenapa Persib merekrut Rashid, karena dia adalah gelandang bertahan, kami menelusuri rekam jejaknya dan posisinya di tim nasional maupun di klub sebelumnya. Dan posisinya sesuai dengan yang kami butuhkan," kata Robert Alberts.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Gaet Gelandang Persija
Perburuan pemain baru rupanya belum berhenti. Melalui akun Instagram resmi, Persib Bandung mengumumkan bergabungnya pemain naturalisasi Marc Klok.
Gelandang berusia 28 tahun tersebut diikat kontrak selama empat tahun hingga 2025. Sebelumnya, Marc Klok merupakan pilar andalan Persija Jakarta.
"Empat tahun (kontrak), karena kita lihat kan usianya 28 tahun, terus kemudian semuanya diskusikan dengan pelatih, jadi semuanya adalah hasil kesepakatan yang kita diskusikan dengan pelatih," ujar Direktur PT Persib Bandung Bermartabat, Teddy Tjahjono.
Pelatih Robert Alberts sepertinya ingin mempertahankan perfoma timnya seperti awal musim 2020. Di mana Persib Bandung sukses menyapu bersih tiga pertandingan awal Liga 1 2020.
Selain itu, pelatih asal Belanda itu memahami kekurangan timnya setelah turnamen Piala Menpora berakhir. Terutama lini tengah setelah kepergian Omid Nazari dan Kim Jeffrey Kurniawan.
"Bergabungnya Marc bagi saya adalah hal positif dan saya sangat senang dengan hal itu. Saya juga senang dengan bergabungnya Rashid, dengan semua yang kami miliki saat ini, kami memiliki kedalaman tim yang berkualitas dan persaingan sehat di semua posisi," jelas Robert.
Robert Alberts juga akan memberikan kesempatan kepada pemain muda untuk bersaing di Liga 1. Dia melihat pemain muda Persib memiliki potensi besar untuk unjuk gigi bersama tim senior.
"Kami sudah menunjukkan niatan untuk itu, salah satu contohnya ingin memainkan Saiful, tetapi sayangnya dia cedera jadi tidak bisa bermain."
"Jadi secara keseluruhan kami memainkan beberapa pemain muda dan pemain muda yang datang ke Persib tahu punya kesempatan untuk bermain," ungkap Robert selepas laga melawan Bali United di Piala Menpora.
Advertisement
Profil Singkat Pelatih Robert Alberts
Pelatih kelahiran 14 November 1954 itu sudah menangani Persib sejak 2019. Manajemen Persib Bandung mendatangkan Robert Alberts dari PSM Makassar.
Musim pertamanya bersama Persib tak terlalu istimewa. Pelatih jebolan Akademi Ajax Amsterdam itu membawa Tim Maung Bandung berada di urutan keenam klasemen akhir Liga 1 dengan 51 poin dari 34 laga.
Di tangan Robert Alberts, perfoma Persib Bandung mulai menjanjikan. Supardi Nasir dan kawan-kawan sukses meraih kemenangan beruntun tiga kali di kompetisi Liga 1 2020.
Kemenangan pertama diraih saat mengalahkan Persela Lamongan 3-0 di Stadion Jalak Harupat, Kabupaten Bandung. Kemudian menang 2-1 atas Arema FC di Malang.
Masuk pekan ketiga, Persib kembali mengalahkan PSS Sleman dengan skor 2-1 di Bandung. Namun, perfoma menanjak Persib Bandung harus berakhir karena kompetisi dibatalkan menyusul pandemi COVID-19 melanda Indonesia.
Prestasi terbaik Robert bersama Persib terjadi di Piala Menpora, Maret lalu. Tim Maung Bandung sukses menjadi runner-up setelah pada partai final ditaklukan Persija Jakarta.
Eks pelatih Kedah FA itu memang dikenal sebagai pelatih jempolan. Awal karier kepelatihannya di Indonesia berhasil mengantarkan Arema Indonesia menjuarai Liga Super Indonesia 2010.
Robert juga sempat membawa PSM Makassar sebagai runner-up Liga 1 2018. Selisih satu angka dari Persija Jakarta yang berhasil meraih gelar juara.
Profil Pemain Bintang Persib: Febri Hariyadi
Pemain kelahiran 19 Februari 1996 itu kemungkinan akan kembali menjadi tumpuan Persib di sektor sayap. Kecepatan dan kelincahan Febri bisa menjadi senjata bagi Persib Bandung.
Selain kecepatan, pemain jebolan Persib junior itu memiliki umpan-umpan silang yang bisa memanjakan penyerang. Makanya, tak heran dia selalu mendapat panggilan Timnas Indonesia.
Pemain berpostur tinggi 170 cm tersebut mulai mencuat namanya pada gelaran Piala Jenderal Sudirman 2015. Bermain sebagai starter, Febri berhasil mencetak gol ke gawang Persela Lamongan.
Musim terbaik Febri Hariyadi terjadi pada kompetisi Liga 1 2019. Dia sukses mencatatkan 9 gol dan 8 assist dari 28 pertandingan yang dilakoninya.
Advertisement
Data Klub:
Kiper: I Made Wirawan, Teja Paku Alam, Muhammad Natshir Fadhil Mahbuby, Aqil Savik
Belakang: Nick Kuipers, Victor Igbonefo, Bayu Fiqri, Supardi Nasir, Ardi Idrus, Zalnando, Henhen Herdiana, Mario Jardel, Kakang Rudianto dan Achmad Jufriyanto
Tengah: Mohammed Rashid, Esteban Vizcarra, Febri Hariyadi, Dedi Kusnandar, Abdul Aziz, Gian Zola Nasrulloh, Beckham Putra Nugraha, Frets Butuan, Erwin Ramdani, Marc Anthony Klok, Saiful dan Syafril Lestaluhu
Depan: Wander Luiz, Geoffrey Castillion, Ezra Walian danRavil Shandyka Putra.