Bola.com, Lamongan - Pelatih Persela Lamongan, Iwan Setiawan, kecewa Ivan Carlos tak bisa memenuhi ekspektasinya untuk mencetak gol saat menghadapi Porprov Lamongan, Sabtu (3/07/2021).
Ia memang mendapatkan kepercayaan untuk main sejak menit pertama. Namun, saat rekan-rekannya dengan mudahnya mencetak gol. Pemain asal Brasil itu justru kesulitan melakukannya di laga tanding pertamanya ini.
Baca Juga
PSM Klarifikasi Polemik Pemain ke-12 ketika Kalahkan Barito Putera 3-2 di BRI Liga 1: Sesuai Arahan Wasit Utama dan Cadangan
Rahmad Darmawan Ceritakan Kronologi PSM Mainkan Pemain ke-12 Vs Barito Putera di BRI Liga 1: Lawan Mengakui, Wasit Tetap Play-on
Tersingkirnya Timnas Indonesia di Piala AFF 2024: Keputusan PSSI Turunkan Skuad yang Belum Matang, Risiko Tanggung Sendiri
Advertisement
Walaupun pergerakannya tak terhentikan, eksekusinya tak mampu menggetarkan jala gawang lawan. Padahal pemain berkepala plontos ini akan sangat diandalkan Persela musim ini.
"Saya tadi sangat berharap dia bikin gol, tetapi dia belum bisa bikin gol. Padahal kalau dia bikin gol, akan menambah kepercayaan dirinya," ungkap Iwan.
Meski begitu, pelatih berusia 62 tahun tersebut meyakini ketajamannya akan pulih dalam waktu dekat. Itu sebabnya, Iwan akan sabar menunggu kondisi fisiknya meningkat
."Belum ketemu saja sama feeling-nya dia. Tapi okelah kami akan tunggu sampai uji coba berikutnya," imbuhnya
Video
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Perlahan Perbaiki Mentalitas
Selain kegagalan Ivan mencetak gol, mantan pelatih Persebaya Surabaya ini menyoroti hal lain yang tak kalah penting. Pemain Persela Lamongan dianggap terlalu sering meremehkan lawan.
Walau begitu, Iwan menganggap persolan ini juga umum terjadi di kalangan pesepakbola lokal. Itu sebabnya, dirinya ingin mengubah kebiasaan tersebut secara perlahan di Persela.
"Kalau saya bilang, persoalan pemain Indonesia adalah masalah mentalitas. Jadi ketika tim lawan sedikit lemah, mulai ada sifat anggap remeh. Jadi hal-hal seperti itu yang harus diperbaiki," ujarnya.
"Makanya tadi saya bilang, siapapun lawan harus tetap fokus 100%. Tak boleh melihat mereka siapa. Makanya tadi selepas gol ketiga, mereka mengejar keempat, lalu kelima dan seterusnya," tandas Iwan.
Dalam uji coba melawan tim Porprov Lamongan itu, Persela berhasil menggelontorkan 10 gol tanpa balas. Akbar, Malik Risaldi, Guilherme Batata dan Ibrahim Musa Kosepa berhasil mencetak brace sementara M. Zaenuri dan Riyatno Abiyoso sama-sama menyumbangkan satu gol.
Advertisement