Bola.com, Kopenhagen - Bek asal Belanda yang pernah menarik perhatian PSSI untuk dinaturalisasi, Kevin Diks, meninggalkan Fiorentina dan bergabung dengan klub Denmark, F.C. Copenhagen.
Sebelumnya, Kevin Diks adalah pemain Fiorentina sejak 2016, namun lebih banyak disekolahkan ke kub lain.
Baca Juga
Exco PSSI Update Naturalisasi: Jairo Riedewald Masih Berat, Jordy Wehrmann Tidak Masuk Rencana, Mauro Zijlstra Lagi Dilihat
Erick Thohir Minta Shin Tae-yong Jangan Banyak Ngeluh dan Fokus ke Timnas Indonesia Buntut Kritik Format Piala AFF 2024
VIDEO: Emtek Group Kembali Jadi Pemegang Hak Siar Timnas Indonesia Semua Level Usia di Tahun 2025
Advertisement
Kevin Diks menghabiskan waktunya untuk membela Vittese pada 2017, Feyenoord pada 2017-2018, Empoli pada 2019, dan Aarhus Gymnastikforening (AGF) pada musim lalu.
Kontrak Kevin Diks bersama Fiorentina telah berakhir pada 30 Juni 2021. Bek berusia 24 tahun itu memilih bergabung dengan FC Copenhagen, yang musim lalu menduduki peringkat ketiga Superliga Denmark.
Pada September 2020, PSSI sempat merilis artikel terkait Kevin Diks. Pemain kelahiran Apeldoorn, Belanda itu disebutkan tidak dapat dinaturalisasi untuk Timnas Indonesia.
Kevin Diks dikabarkan memiliki darah Indonesia dari kakek dan neneknya yang berasal dari Maluku.
PSSI sempat tertarik menelusuri silsilah keluarga Kevin Diks, tapi usianya yang telah 24 tahun urung membuatnya dinaturalisasi.
Kala itu, PSSI mencari pemain di bawah U-20 untuk memperkuat Timnas Indonesia U-20 di Piala Dunia U-20.
Selain itu, Kevin Diks juga pernah membela Timnas Belanda U-19, U-20, dan U-21 yang diklaim PSSI membuatnya tidak dapat berpindah asosiasi kewarganegaraan.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Disebut Pemain Serba Bisa
Direktur Olahraga F.C. Copenhagen, Peter Christiansen memuji kualitas Kevin Diks. Bek kelahiran 6 Oktober 1996 itu disebut sebagai pemain serba bisa dengan kualitas yang mumpuni.
"Kevin Diks adalah pemain serba bisa yang fantastis dan memiliki kualita untuk memainkan sejumlah posisi di lapangan," jelas Christiansen dinukil dari laman klub, Senin (7/5/2021).
"Dua memiliki bakat. Sekarang, dia juga memiliki kesempatan untuk membawa stabilitas yang lebih besar dalam kariernya. Kami sangat yakin tu akan mengembangkannya lebih jauh."
"Kevin Diks telah mengalami banyak hal meski usianya relatif muda. Dia bermain di Liga Champions bersama Feyenoord hingga periode yang membuatnya frustrasi di Italia. Ini telah memabntunya berkembang sebagai pribadi dan pemain."
"Dia matang dan selalu berkontribusi dengan setia kepada tim di mana pun dibutuhkan. Kami yakin dia juga akan meningkatkan kualitas keseluruhan tim," terangnya.
Pada musim lalu, Kevin Diks bermain 30 kali untuk AGF dan mencetak delapan gol serta dua assists.
Sumber: F.C. Copenhagen
Advertisement