Bola.com, Jakarta - Enam tahun sudah Novri Setiawan mengabdi untuk Persija Jakarta. Winger berusia 27 tahun itu menambah daftar panjang loyalis bagi tim berjulukan Macan Kemayoran itu.
Selain Novri Setiawan, Persija juga memiliki Ismed Sofyan, Ramdani Lestaluhu, dan Andritany Ardhiyasa sebagai pemain setia di Tim Ibu Kota.
Baca Juga
Advertisement
Novri Setiawan telah bermain untuk Persija sejak 2015. Pesepak bola asal Padang, Sumatra Barat itu merapat dari Bhayangkara Solo FC yang ketika itu masih bernama Persebaya Surabaya.
Novri adalah pemain langganan Timnas Indonesia level usia. Dia pernah membela timnas U-16, U-19, dan U-23. Namun, ia masih susah bersaing di level senior.
Prestasi terbaik Novri bersama Persija terjadi pada 2018. Dia mampu membawa tim berjulukan Macan Kemayoran itu merengkuh treble winners atau tiga kejuaraan sekaligus: Liga 1, Piala Presiden, dan Boost Sportsfix Super Cup.
Berdasarkan rangkuman Transfermarkt Indonesia, Novri Setiawan telah membukukan 119 penampilan untuk Persija di semua kejuaraan. Dari jumlah itu, ia menorehkan 11 gol dan 9 assists.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Pemain Serba Bisa
Persija sangat beruntung mempunyai Novri Setiawan. Pemain kelahiran 11 November 1993 itu berlabel multiposisi.
Novri bisa bermain dengan sama baiknya di dua sisi sayap. Selain itu, ia juga dapat diplot di posi bek sayap kanan dan kiri.
Sampai dengan musim 2018, Novri masih dimainkan sebagai winger. Namun pada 2019, ia sesekali ditempatkan menjadi back up Ismed Sofyan di pos bek sayap kanan.
Penampilan Novri sebagai bek sayap tidak mengecewakan. Bermodalkan speed-nya, ia mampu menandingi para pemain sayap cepat.
Kedatangan Osvaldo Haay ke Persija pada 2020 membuat Novri semakin nyaman di posisi alternatifnya tersebut. Mantan pemain Sriwijaya FC ini permanen sebagai bek sayap kiri di Piala Menpora 2021.
Advertisement
Dipanggil ke Timnas Indonesia
Novri sebenarnya telah dipanggil ke Timnas Indonesia level senior pada Agustus 2016. Namun, ia gagal bergabung karena mengalami cedera.
Tiga tahun berselang, panggilan Timnas Indonesia kembali datang untuk Novri. Ketika itu, ia dipercaya oleh pelatih Simon McMenemy untuk rangkaian uji coba.
"Mohon doakan saya semuanya semoga sukses dan semuanya lancar," kata Novri medio Maret 2019.
Namun, Novri kehilangan posisinya di Timnas Indonesia. Gara-gara menendang bola ke arah penyerang Persib Bandung, Ezechiel N'Douassel, ketika kedua tim bertemu pada 10 Juli 2021, ia dicoret oleh Simon.
"Sejujurnya, saya melihat pemain dari performa di lapangan. Namun, mereka juga harus mengerti dan bertanggung jawab ketika dipanggil ke Timnas Indonesia," kata McMenemy.
"Mereka harus menggambarkan sebagai pemain yang layak dipanggil ke Timnas Indonesia," imbuh arsitek tim asal Skotlandia itu.
Sejak kasus itu, Novri belum lagi kembali ke Timnas Indonesia. Kedatangan pelatih Shin Tae-yong sebagai pengganti Simon membuat kansnya untuk dipanggil mengecil.
Shin Tae-yong mencoba melakukan regenerasi di Timnas Indonesia. Dia lebih memilih menyukai pemain muda alih-alih pemain senior seperti Novri.