Bola.com, Malang - Striker asal Portugal, Carlos Fortes, mengklaim dirinya sebagai predator baru lini depan Arema FC. Namun, ia malah mendapat julukan unik dari fans Singo Edan.
Penyerang berusia 26 tahun itu sejak pekan lalu juga sudah mendarat di Malang. Hanya saja fans Arema FC, Aremania, belum bisa melihat seperti apa aksi mantan striker klub Liga 2 Portugal, Vilafranquense tersebut.
Advertisement
Penyebabnya, Arema menggelar latihan virtual selama Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) darurat hingga akhir Juli.
Namun demikian, di media sosial dia sudah dapat julukan dari Aremania. Julukan itu justru muncul karena melihat penampilannya yang nyentrik, terutama rambut gimbalnya.
“Mantap Cak Sodiq Monata,” tulis salah satu Aremania, Yoan Malvino, di kolom komentar Instagram Arema FC, Senin (19/7/2021).
Cak Sodiq merupakan penyanyi dangdut asal Jawa Timur dengan penampilan yang nyentrik. Kesamaannya dengan Fortes adalah rambut gimbalnya.
Beberapa akun fanbase Arema di media sosial juga mulai banyak yang menjulukinya Cak Sodiq. Tentunya ini masih julukan iseng dari fans Arema FC, lantaran mereka baru bisa melihatnya dari penampilan fisik.
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Janji Fortes
Bisa jadi akan ada julukan lain yang diberikan jika suporter sudah melihat permainannya di laga resmi. Sayangnya, Liga 1 kemungkinan baru digelar akhir Agustus 2021.
Aremania harus bersabar melihat aksinya. Fortes tidak mengetahui julukan yang disematkan fans kepadanya.
Namun, Fortes berjanji akan bekerja keras di latihan dan pertandingan, sehingga dia benar-benar jadi predator Singo Edan. Sebuah julukan yang garang seperti penampilannya.
“Tentu saya ingin segera bermain di kompetisi. Harapannya virus corona juga segera berlalu. Saya pikir fans juga punya keinginan yang sama,” jelas Fortes.
Advertisement