Bola.com, Makassar - Aaron Evans bukan sosok asing di sepak bola Indonesia. Bek PSS Sleman kelahiran Canberra, Australia itu bercerita banyak soal karier dan nomor punggung favoritnya.
Aaron Evans sudah berkiprah di sepak bola Indonesia sejak 2017. Ia pertama kali berkostum Barito Putera ada Liga 1 2017 dan bertahan satu musim kemudian di tim asal Banjarmasin itu.
Advertisement
Di Barito, ia mencatatkan 63 penampilan dengan koleksi gol. Kelebihan yang menonjol pada Evans adalah kemampuannya bermain pada beberapa posisi. Selain stoper dan bek sayap, Evans juga kerap tampil sebagai gelandang bertahan.
Kelebihan itulah yang membuat Evans jadi pemain bidikan manajemen PSM Makassar jelang Liga 1 2019. Di tim berjuluk Juku Eja itu, Evans untuk kali pertama meraih trofi juara sebagai pesepak bola profesional.
Pada partai puncak Piala Indonesia 2019 yang berlangsung dengan sistem tandang dan kandang, PSM mematahkan ambisi Persija Jakarta, peraih trofi juara Liga 1 2018.
Sukses di Piala Indonesia sangat bermakna buat Evans karena berperan penting di PSM. Khususnya pada final kedua yang berlangsung di Stadion Andi Mattalatta Mattoanging. PSM yang kalah dengan skor 0-1 pada pertemuan pertama butuh kemenangan dengan selisih minimal dua gol untuk membalikkan keadaan.
Seperti diketahui, laga final kedua yang seharusnya digelar pada 28 Juli 2019, mengalami penundaan menyusul insiden pelemparan bus pemain Persija oleh oknum suporter PSM.
Leg kedua akhirnya digelar pada 6 Agustus. Pada laga itu yang dipadati puluhan ribu suporter PSM itu, Evans tampil sebagai bintang dengan mencetak satu gol dan satu assist. Golnya tercipta pada awal babak pertama setelah memanfaatkan umpan tendangan penjuru Wiljan Pluim serta memberikan umpan kepada Zulham Zamrun, pencetak gol penentu juara PSM di babak kedua
"Atmosfer laga saat itu sangat luarbiasa. Kami memberikan kemenangan kepada suporter PSM dan membuat mereka berpesta di Makassar," ujar Aaron Evans dalam channel youtube PSS TV.
Video
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Nomor Punggung dan Posisi Favorit
Layaknya seorang pemain, Evans mengaku juga memiliki nomor punggung favorit yakni 2. Menurutnya, ia pertama kali memakai nomor itu ketika memperkuat timnas pelajar Australia pada tur di Argentina dan Brasil.
Evans bersama timnya menghadapi Boca Junior, Botafogo dan Rosario FC. Pada laga kontra Rosario FC, Evans terpilih sebagai pemain terbaik.
"Sejak itu saya merasa nyaman memakai nomor 2. Sebelumnya, saya sering menggunakan nomor 7. Apalagi, itu kali pertama saya bermain di level internasional bersama Australia," ungkap Evans yang menyimpan impian bisa berkostum timnas Australia ini.
Selain nomor punggung, Evans juga dikenal sebagai pemain yang bisa bermain pada beberapa posisi.
"Sebenarnya, saya lebih suka bermain sebagai gelandang bertahan. Tapi, semuanya terserah pelatih dan sesuai kebutuhan tim. Bisa bermain pada banyak posisi juga jadi keuntungan buat saya ketika ingin bergabung pada sebuah tim," pungkas Evans.
Advertisement