Bola.com, Semarang - Caretaker PSIS Semarang, Imran Nahumarury mengemban tugas khusus menyiapkan tim menghadapi BRI Liga 1 2021 yang dijadwalkan akan mulai bergulir pada 27 Agustus.
Imran didapuk sebagai pelatih sementara tim Mahesa Jenar, setelah Dragan Djukanovic mengundurkan diri beberapa hari lalu. Imran merupakan asisten Dragan sejak musim 2020 dan turnamen pramusim Piala Menpora 2021.
Baca Juga
Musim Hujan, Begini Siasat Pelatih Persik Agar Para Pemainnya Tidak Sakit Jelang Laga Melawan PSIS
Bursa Transfer Paruh Musim BRI Liga 1 2024 / 2025 Bakal Panas: Siapa Lagi yang Merapat Selain Eks Bek Lazio?
Berstatus Raja Tandang, tapi Jeblok di Kandang: Pelatih Persik Bertekad Jadikan PSIS Tumbal Kebangkitan di BRI Liga 1
Advertisement
Tugas terdekat yang harus dihadapinya adalah menyiapkan tim dsn membenahi kondisi para pemain yang sebelumnya sempat diliburkan karena PPKM. Septian David Maulana dkk. sempat libur cukup lama imbas dari PPKM darurat.
Skuad PSIS kembali dikumpulkan dan berlatih mulai akhir pekan kemarin. Hampir seluruh pemain lokal telah berkumpul ditambah lengkapnya empat pemain asing, termasuk rekrutan anyar Brian Ferreira.
"Satu pekan terakhir ini kami fokus pada pengembalian kondisi para pemain. Bagaimana menaikkan kekuatan fisik. Kami juga tidak bisa memaksakan mereka harus seratus persen," beber Imran Nahumarury, Kamis (12/8/2021).
"Jadi lebih ke penjagaan kondisi mereka. Karena kalau saya dipaksa untuk program latihan dengan intensitas tinggi, bisa beresiko terhadap cedera. Karena kondisi mereka belum siap," terangnya.
Video
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Bertahap
Meski untuk saat ini fokus program latihan yang diberikannya masih mengenai pengembalian kondisi fisik, Imran juga sudah menyiapkan program lain yaitu dengan menyisipkan teknik yang disusul dengan taktik dan strategi.
"Minggu kedua mungkin akan lebih ke taktikal. Bagaimana cara kita bermain, bertahan, penyerangan bagaimana, transisinya, sebelum pengganti coach Dragan datang," lanjut pria asal Tulehu tersebut.
"Saya melihat antusiasme yang luar biasa dari para pemain. Ini menjadi hal positif bagi staf kepelatihan dalam menyusun program. Sejauh ini berjalan aman lancar," jelas Imran Nahumarury.
Advertisement