Bola.com, Lamongan - Persela Lamongan berhasil menang 3-0 atas klub Liga 3, Lamongan FC dalam latihan bersama yang berlangsung di Stadion Surajaya, Sabtu (14/8) pagi. Ivan Carlos jadi sorotan dengan torehan hattrick.
Laskar Joko Tingkir, julukan Persela, memang terus mengangendakan laga persahabatan setiap minggunya. Hal itu sesuai dengan program tim pelatih jelang dimulainya BRI Liga 1.
Baca Juga
PSM Klarifikasi Polemik Pemain ke-12 ketika Kalahkan Barito Putera 3-2 di BRI Liga 1: Sesuai Arahan Wasit Utama dan Cadangan
Rahmad Darmawan Ceritakan Kronologi PSM Mainkan Pemain ke-12 Vs Barito Putera di BRI Liga 1: Lawan Mengakui, Wasit Tetap Play-on
Juara Paruh Musim BRI Liga 1 2024/2025: Persebaya atau Persib?
Advertisement
"Ini memang sesuai program kami yang menggunakan metodologi taktikal periodisasi. Jadi kami bikin ada satu game setiap minggunya dan itu berada di penghujung pekan, setiap sabtu," jelas pelatih Persela, Iwan Setiawan.
Walaupun menang dengan skor tak mencolok lawan klub Liga 3, pelatih asal Medan tersebut tetap puas dengan performa anak asuhannya. Sebab, Birrul Walidain dkk semakin paham taktikal yang diinginkannya untuk kompetisi nanti.
"Alhamdulillah saya melihat anak-anak punya progres bagus. Kita bermain sesuai dengan taktikal kita di kompetisi, artinya kita tidak pressing di atas," jelas Iwan.
"Jadi kita tetap tunggu di middle third dan kami melakukan counter attack. Makanya dalam jumlah gol pun tidak terlalu banyak," imbuhnya.
Â
Video
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Pantau Pemain Lamongan FC
Mantan pelatih Persebaya Surabaya tersebut merasa Persela tak perlu khawatir dengan masa depan. Sebab, beberapa pemain Lamongan FC berhasil memikat perhatiannya saat bertanding menghadapi tim arahannya.
Lamongan FC juga bisa dibilang sebagai sister club Persela. Tim yang baru dibentuk pada tahun 2017 tersebut, juga jadi tempat persinggahan pemain-pemain seperti Riski Sena yang kesulitan menembus tim senior.
"Saya tahu mereka adalah pemain-pemain dengan usia kelahiran 2000-2001, barusan saya ngobrol sama pelatihnya. Menurut saya kualitas mereka cukup bagus dan saya kira ini untuk cerita jangka panjang Lamongan," jelasnya.
Iwan Setiawan merupakan salah satu pelatih yang memiliki mata elang dalam hal menilai bakat pemain muda. Andritany Ardhiyasa, Irfan Jaya hingga Miswar Saputra merupakan sederet nama yang mentas di sepak bola nasional setelah mendapat gemblengan darinya.
Advertisement