Sukses


Kalahkan Kontestan BRI Liga 1 Arema, Pelatih PSIM Tetap Akan Lakukan Evaluasi Permainan Tim

Bola.com, Yogyakarta - PSIM Yogyakarta melakoni uji coba secara tertutup melawan Arema FC di Stadion Mandala Krida, Yogyakarta, Kamis (19/8/2021). PSIM yang notabene tim Liga 2, sukses mempecundangi Arema yang sedang bersiap menghadapi BRI Liga 1 2021/2022.

Laskar Mataram (julukan PSIM) unggul lewat gol semata wayang bek kiri Aditya Putra Dewa. PSIM yang dibesut Seto Nurdiyantoro, tampil dengan mayoritas pemain terbaiknya sejak menit pertama.

Di pos penjaga gawang, Seto menurunkan Imam Arif. Untuk lini belakang terdapat Beny Wahyudi, Jodi Kustiawan, Purwaka Yudi dan Aditya Putra Dewa.

Sementara di lini tengah, Seto menurunkan Achmad Baasith, Ilham Irhaz dan Yudha Alkanza. Sementara lini penyerangan dipercayakan kepada trio Sugeng Efendi, Firman Septian dan Ahmad Ihwan.

Babak pertama berlangsung, kedua tim saling jual beli serangan. Tim lawan banyak mendapat peluang emas, namun belum dapat membobol gawang yang dikawal Imam Arif. Skor kacamata hingga peluit babak pertama dibunyikan.

 

 

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 3 halaman

Jalannya Babak Kedua

Di paruh kedua, laga yang baru berjalan 8 menit, Arema FC harus bermain dengan 10 orang setelah Carlos Fortes mendapat kartu merah karena melakukan pelanggaran terhadap Beny Wahyudi.

Aditya Putra Dewa, membawa PSIM unggul 1-0 lewat tendangan bebas pada menit ke-78, setelah Imam Witoyo dijatuhkan di luar kotak penalti.

Tampak lebih percaya diri, para pemain PSIM terus mengurung pertahanan Arema FC. Namun, kedudukan tak berubah, skor 1-0 bertahan hingga peluit akhir dibunyikan.

 

3 dari 3 halaman

Komentar Pelatih PSIM

Usai pertandingan, pelatih PSIM, Seto Nurdiyantoro mengaku akan tetap melalukan evaluasi permainan timnya meski bisa mengalahkan Arema. 

"Dari skill bagus, tapi dari sisi permainan, bagaimana bertahan maupun menyerang, masih ada banyak lagi yang harus kita benahi. Apalagi ada beberapa kesalahan passing individu," kata Seto. 

"Ini akan kita evaluasi apakah kondisi fisiknya belum kembali, atau karena mental, ini yang kita cari sama-sama," lanjutnya. 

Sementara itu, Aditya Putra Dewa mengucap syukur atas pertandingan sore tadi yang berjalan lancar, dan mendapat pelajaran yang bisa dipetik dari tim lawan. Ia juga menjadi pahlawan kemenangan timnya atas Singo Edan (julukan Arema).

"Alhamdulillah berjalan lancar, yang paling penting tidak ada pemain yang cedera. Untuk hasil, kita tidak terlalu memikirkan, tapi ini bekal untuk kita ke depannya. Semoga kita bisa memperbaiki apa yang jadi kekurangan kita ke ke depan," jelas eks pemain Persikabo itu. 

Lebih Dekat

Video Populer

Foto Populer