Bola.com, Jakarta - Timnas Indonesia berhasil lolos ke putaran ketiga Kualifikasi Piala Asia 2023. Mereka unggul 3-0 atas Chinese Taipei dalam leg kedua play-off yang digelar di Stadion Buriram, Thailand, Senin (11/10/2021) malam.
Kemenangan ini membuat Timnas Indonesia unggul dengan skor agregat 5-1 mengingat sebelumnya memetik kemenangan 2-1 di leg pertama, Kamis (7/9/2021).
Baca Juga
Hasil Liga Italia: Bang Jay Gacor 90 Menit, Venezia Sikat Cagliari dan Keluar dari Posisi Juru Kunci
VIDEO: Timnas Indonesia Gagal Total di Piala AFF 2024, Salah Shin Tae-yong?
Stadion Nasional Dipakai Konser, Timnas Singapura Terpaksa Geser ke Jalan Besar di Semifinal Piala AFF 2024: Kapasitas Hanya 6 Ribu Penonton
Advertisement
Chinesei Taipei mengawali pertandingan dengan penguasaan bola di area sendiri. Timnas Indonesia tidak tinggal diam dengan terus memberikan tekanan. Kedua tim masih berusaha mengambil alih penguasaan bola di menit-menit awal.
Peluang pertama pertandingan ini lahir pada menit kedelapan setelah Chinese Taipei mendapat kesempatan tendangan bebas. Bola yang dikirim disundul oleh kapten Wu Chun-Ching yang masih melambung di atas mistar.
Tiga menit berselang, giliran Evan Dimas yang mengirim umpan lewat tendangan bebas. Bola umpannya mengarah kepada bek Victor Igbonefo, namun masih mampu diamankan oleh kiper Shih Shin-An.
Selama lima belas menit pertama, belum ada ancaman berarti dari kedua tim. Tapi, Timnas Indonesia mulai tampil agresif dengan beberapa kali tembakan dan upaya serangan yang mereka bangun.
Skuat arahan Shin Tae-yong itu akhirnya berhasil unggul pada menit ke-26 lewat umpan-umpan pendek cantik di lini tengah. Bola kemudian dikirim Ricky Kambuaya kepada Egy Maulana Vikri yang berada di sisi sayap kanan.
Egy langsung melepas tembakan placing ke tiang jauh. Bola mulus masuk ke gawang Chinesei Taipei dan terlihat mengenai kepala striker Dedik Setiawan. Namun, Egy tercatat sebagai pencetak gol dan membawa Timnas Indonesia unggul 1-0.
Pemain Chinese Taipei terlihat panik karena tertinggal dengan skor agregat 1-3. Tapi, mereka tetap mencoba mencari celah mencetak gol. Striker Li Mao mampu memanfaatkan bola muntahan dan melepas tembakan di menit ke-33, tapi masih melenceng.
Meski sudah unggul, Timnas Indonesia rupanya tidak mengendurkan serangan. Gelandang Adam Alis berkesempatan menggandakan keunggulan pada menit ke-36. Sayang, sepakan jarak jauhnya masih mampu diamankan Shih Shin-An.
Di menit ke-42, giliran Ricky Kambuaya yang menebar ancaman ke pertahanan Chinese Taipei. Dia bekerja sama dengan Egy dalam umpan satu dua. Lagi-lagi, bola tembakannya masih mampu diblok oleh kiper Chinese Taipei.
Di menit-menit akhir babak pertama, Timnas Indonesia memilih untuk menunggu serangan lawan di area sendiri. Namun, tidak ada gol lagi yang tercipta dan paruh pertama berakhir degan kedudukan 1-0 untuk Timnas Indonesia
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Jalannya Babak Kedua
Timnas Indonesia tetap tampil ofensif meski dalam kondisi unggul. Di menit ke-46, peluang emas kembali tercipta dalam kondisi kemelut di depan gawang Chinese Taipei. Ricky Kambuaya melepas tembakan yang masih bisa diblok oleh kiper lawan.
Hanya semenit berselang, Chinese Taiper melakukan serangan balik cepat lewat sisi sayap. Winger Emilio Estevez berpeluang membawa timnya mencetak gol balasan, namun bola masih melambung di atas mistar.
Evan Dimas dkk. akhirnya mampu kembali membobol gawang Chinese Taipei pada menit ke-54. Itu berawal dari upaya Evan Dimas yang menyisir sisi kanan dan melepas umpan silang ke jantung pertahanan.
Bola berusaha dihalau oleh bek Chinese Taipei yang malah mengarah ke gelandang Ricky Kambuaya. Tanpa pikir panjang, Ricky langsung menyambarnya dengan tembakan yang menggetarkan jala gawang lawan.
Dalam kondisi unggul, Timnas Indonesia memperlambat tempo permainan sambil tetap menguasai permainan. Mereka terus bersabar menguasai bola sambil mencari celah kemungkinan bisa mencetak gol tambahan.
Evan Dimas sendiri berpeluang mencatatkan namanya di papan skor dalam dua kesempatan pada menit ke-57 dan ke-58. Masing-masing dari tendangan bebas dan tendangan jarak jauh, yang sayangnya masih mampu diamankan Shih Shin-An.
Di menit ke-70, giliran striker Dedik yang belum banyak membukukan peluang menebar ancaman. Dia melepas tembakan keras yang belum berbuah gol lantaran bola membentur mistar gawang Chinese Taipei.
Advertisement
Insiden Keributan
Di menit ke-88, terjadi keributan antarpemain dari kedua kesebelasan. Itu terjadi lantaran dada Ricky Kambuaya ditendang oleh pemain Chinese Taipei di kotak penalti.
Insien itu kemudian berlanjut pada upaya Pratama Arhan yang berusaha merebut bola dan malah terlibat adu mulut dengan kiper Shih Shin-An. Beruntung, friksi ini tidak berlarut karena wasit langsung melerai para pemain.
Timnas Indonesia malah kembali membobol gawang Chinese Taipei saat telah memasuki injury time lewat serangan balik. Witan Sulaeman melakukan penetrasi ke kotak penalti lawan sebelum akhirnya melepas tembakan mendatar yang mulus menggetarkan jala gawang Chinese Taipei.
Tidak ada tambahan gol yang tercipta sampai wasit Mohammad Hasan asal Yordania meniup peluit panjang tanda laga berakhir. Timnas Indonesia berhak melaju ke babak ketiga Kualifikasi Piala Asia 2023 yang akan digelar mulai Februari 2022 mendatang.
Susunan Pemain
Chinese Taipei (4-1-3-2): Shih Shin-An (kiper); Cheng Hao, Liang Meng-Hsin, Chen Ting-Yang, Hsien Peng-Long (belakang); Lin Cheng-Yi; Emilio Estevez, Lin Ming-Wei, Wu Yen-Shu (tengah); Wu Chun-Ching, Li Mao (depan).
Pelatih: Yeh Hsien-Chung.
Indonesia (4-2-3-1): Muhammad Riyadin (kiper); Asnawi Mangkualam, Ryuji Utomo, Victor Igbonefo, Pratama Arhan (belakang); Evan Dimas, Rachmat Irianto; Egy Maulana Vikri, Adam Alis, Ricky Kambuaya (tengah); Dedik Setiawan (depan).
Pelatih: Shin Tae-yong.
Advertisement