Bola.com, Magelang - Persija Jakarta terlihat akan menang mudah atas Madura United pada pekan ke-8 BRI Liga 1 2021/2022. Tim berjulukan Macan Kemayoran itu masih unggul 3-0 hingga menit ke-90. Namun, petaka nyaris terjadi untuk Andritany Ardhiyasa dkk di masa injury time.
Keran gol Persija Jakarta di Stadion dr. H. Moch. Soebroto, Magelang, Jumat (22/10/2021) dibuka oleh Marko Simic pada menit ke-20 sebelum Alfriyanto Nico menggandakan keunggulan Macan Kemayoran menit ke-52.
Baca Juga
BRI Liga 1: Dua Gol PSM Dianulir saat Hadapi PSIS, Bernardo Tavares Singgung Kinerja Wasit
Ribuan Bobotoh Tumpah Ruah Sambut Bus Persib yang Pulang dari Markas Persija Membawa Satu Poin
3 Momen Krusial Sepanjang Duel Persija Vs Persib di BRI Liga 1: Sikutan Berbahaya Simic hingga Maung Bandung Nyaris Comeback
Advertisement
Dua menit berselang, Simic berhasil mencetak brace sekaligus membawa Persija makin jauh meninggalkan Madura United dengan selisih tiga gol tanpa balas.
Setelah mencetak gol ketiga, Persija dikurung oleh Madura United. Macan Kemayoran nyaris kebobolan andai Andritany tidak bermain spektakuler.
Ketika wasit Fariq Hitaba memberikan tambahan waktu selama lima menit, lini belakang Persija Jakarta makin kehilangan fokus. Marco Motta melanggar pemain Madura United yang mengakibatkan penalti untuk tim lawan.
Jaja yang maju sebagai algojo mampu menuntaskan tugasnya dengan baik untuk memperkecil ketertinggalan Madura United menjadi 1-3 dari Persija pada menit ke-90+1.
Berita video TikTok Bola.com kali ini menampilkan dua bintang Persija Jakarta, Andritany Ardhiyasa dan Rezaldi Hehanussa, yang melakukan "pemanasan" terlebih dahulu jelang BOLA Esports Challenge.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Makin Buyar
Konsentrasi Macan Kemayoran kian buyar setelah dibobol oleh Jaja. Braif Fatari melakukan pelanggaran yang tidak perlu persis di depan kotak penalti Macan Kemayoran.
Sialnya, tendangan bebas dari Rafael Silva mampu bersarang di gawang Andritany pada menit ke-90+4.
Persija diselamatkan waktu. Hanya beberapa detik setelah Rafael mencetak gol kedua Madura United, Fariq meniup peluit panjang. Macan Kemayoran mampu menjaga kemenangan yang telah berada di depan mata.
Pelatih Persija Jakarta, Angelo Alessio gusar dengan permainan Riko Simanjuntak dkk., tepatnya ketika memasuki 15-20 akhir pertandingan.
Advertisement
Komentar Alessio
Alessio menganggap bahwa Persija seharusnya dapat mengakhiri pertandingan dengan sempurna, bukan malah sebaliknya.
"Pada 15-20 menit terakhir, penting untuk kami menjaga dan memenangkan pertandingan. Saya pikir kami bermain bagus. Kami mencetak tiga gol dan mengontrol permainan," kata Alessio dalam konferensi pers virtual pascalaga.
"Setelah itu, semua pemain mengendurkan konsentrasi mereka dan pada akhirnya kondisi ini yang terhadi. Situasi ini tidak normal setelah kami mencetak tiga gol."
"Tim yang kuat harus menuntaskan pertandingan dengan meyakinkan dan tidak kebobolan. Itu adalah tim yang kuat."
"Skor 3-2 bukan hasil yang bagus. Namun, seperti apa yang saya sering bilang sebelumnya, kemenangan penting bagi kami untuk sejumlah alasan," ucap pelatih asal Italia itu.