Cerita Gelandang Asing Madura United Tinggalkan Keluarga di Brasil demi BRI Liga 1

Satu-satunya cara yang bisa dilakukan oleh Jaja saat ini adalah menghubungi keluarganya itu melalui saluran video call. Komunikasi mereka sangat penting agar Jaja juga bisa fokus pada kariernya di BRI Liga 1.

“Setiap hari, pagi, sore, malam, saya video call mereka. Anak-anak tanya saya ada di mana. Saya bilang harus menunggu untuk ketemu. Saya bersyukur, istri dan semua keluarga juga mendukung pekerjaan saya supaya tampil baik di lapangan,” tutur Jaja.

Jaja  merupakan pemain asing dengan kontribusi maksimal di Madura United. Meski berposisi di lini tengah, dia menjadi top scorer sementara klub dengan empat gol, angka yang sama dengan rekan senegaranya, striker Rafael Silva.

Hanya saja, Laskar Sape Kerap kini masih terjebak di papan tengah klasemen sementara. Mereka baru memetik satu kemenangan, sisanya lima imbang dan dua kalah dalam delapan pertandingan BRI Liga 1.

Rekam jejak Jaja cukup mentereng karena tercatat pernah membela Timnas Brasil U-20 yang tampil di Piala Dunia U-20 2015. Di ajang itu, dia menjadi rekan setim Gabriel Jesus, yang saat ini menjadi striker andalan Manchester City.

Sebelum ke Indonesia, Jaja lebih banyak menghabiskan kariernya di negara asalnya. Pemain berpostur 178 itu tercatat pernah membela Timnas Brasil U-20. Dia meniti karier junior bersama klub papan atas Negeri Samba, Flamengo.

Selain itu, terdapat tiga klub Brasil yang juga pernah dibelanya. Di antaranya adalah Avai FC, Tombense, dan Vila Nova FC. Meski demikian, dia sempat membela Flamengo di lima periode yang berbeda. Sayang, dia tidak menjadi bagian tim saat Flamengo menjuarai Serie A Brasil 2020.