Bola.com, Sleman - Persela Lamongan bertekad menjadi tim pertama yang mengalahkan Persib Bandung di BRI Liga 1 2021/2022. Kedua tim akan bertemu pada laga ke-11 atau penutup untuk seri kedua di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Kamis (4/11/2021) malam.
Sejauh ini atau hingga memasuki pertandingan ke-10, Persib Bandung menjadi satu-satunya tim yang belum terkalahkan ketimbang 17 pesaing lainnya. Tim Maung Bandung Persib punya catatan enam kemenangan dan empat kali draw.
Baca Juga
Persib Disebut Beruntung oleh Pelatih Persita, Bojan Hodak: Ya Semoga Sampai Akhir Musim Begitu
Aneh tapi Nyata! PSM Main dengan 12 Pemain saat Menang atas Barito Putera di BRI Liga 1: Wasit Pipin Indra Pratama Jadi Bulan-bulanan
Darel Valentino, Pesona The Last Boy Scout di Tengah Gemerlap Para Bintang di Malut United FC saat Bekuk PSIS di BRI Liga 1
Advertisement
Dengan koleksi 22 poin, Persib berada di urutan kedua membayangi Bhayangkara FC yang berjarak tiga poin. Pencapaian mentereng inilah yang ingin dirusak oleh Persela.
Pasukan Laskar Joko Tingkir yang berada di papan tengah, juga punya modal bisa membuat kejutan Persib. Mereka tidak terkalahkan di empat pertandingan terakhir, sehingga berpotensi menjadi ancaman serius Persib.
Akan tetapi tekad dan ambisi Persela itu ditanggapi santai pelatih Persib Bandung, Robert Alberts. Menurutnya, para pemain sudah memahami apa yang harus dilakukan di setiap pertandingan, termasuk saat lawan Persela nanti.
"Saya rasa pemain kami sudah belajar dan memahami setelah bermain di seri pertama. Bahwa ada banyak tim yang punya motivasi untuk menang melawan Persib Bandung karena kami di atas kertas adalah tim paling kuat," terang Robert Alberts, Rabu (3/11/2021).
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Lewati Adangan Lawan
Pria asal Belanda ini mengaku, bahwa sejak awal musim banyak tim lawan yang bermain sangat bertahan ketika berhadapan dengan tim yang dibesutnya. Namun timnya tampil dengan kompak dan percaya diri.
"Tapi pemain kami mulai bisa mengatasi itu, mempelajari itu, dan membenahi beberapa hal di dalam tim. Jadi target kami adalah mengalahkan Persela," bebernya.
Pelatih berusia 66 tahun ini mengaku bahwa Persela selalu memainkan dengan kombinasi yang bagus. Hal itu bisa dilihat dari beberapa hasil positif yang didapat Persela.
"Tapi kami datang bukan untuk menyerah. Kami ingin mendapat hasil terbaik dan membawa pulang tiga poin. Kami ingin kembali ke Bandung dengan tiga poin terakhir dari lima laga yang dimainkan selama series kedua," jelas eks pelatih Arema dan PSM Makassar.
Advertisement
Sapu Bersih Kemenangan
Persib berpotensi bisa menutup seri kedua BRI Liga 1 idengan menyapu bersih meraih lima kemenangan beruntun.
Empat laga sebelumnya melewati dengan kemenangan yakni saat lawan Bhayangkara (2-0), lawan PSS Sleman (4-2), lawan PSIS Semarang (1-0), dan lawan Persipura Jayapura (3-0).
Maka itu, Robert berharap dilaga pamungkas nanti lawan Persela Lamongan juga ditutup dengan kemenangan. Peluang itu, memang cukup terbuka jika melihat kondisi Persela saat ini.
Namun, Robert tetap meminta seluruh pemainnya yang diturunkan nanti tidak menganggap enteng Persela. Karena tim asuhan Iwan Setiawan itu memiliki motivasi lebih tinggi dibandingkan laga sebelumnya, yaitu saat bermain imbang 1-1 kontra Barito Putera.