Bola.com, Jakarta - BRI Liga 1 jadi kompetisi pertama yang dijajal Youssef Ezzejjari di luar Eropa. Sebelumnya, pria kelahiran Barcelona, 10 Mei 1993 ini hanya bermain di Spanyol dan Andorra.
Meski baru berkiprah di kompetisi kasta tertinggi Indonesia, aksi Youssef Ezzejjari langsung mencuri perhatian dengan koleksi 10 gol dalam 14 laga bersama Persik Kediri. Ia pun saat ini memimpin daftar top skorer bersama Ilija Spasojevic (Bali United) yang mengoleksi jumlah gol sama.
Advertisement
Dalam channel youtube Tiento Indonesia, Youssef Ezzejjari mengungkap penilaian pribadinya terkait BRI Liga 1. Di matanya, kualitas tim peserta relatif seimbang. Dimana semua tim punya peluang menang di setiap laga. Ia merujuk jarak poin antartim yang tak begitu jauh.
"Persaingan di BRI Liga 1 sangat kompetitif atau sama dengan Premier League," kata Youssef Ezzejjari.
Layaknya seorang pemain, Youssef Ezzejjari mengaku memiliki idola sekaligus anutan yakni striker asal Brasil, Ronaldinho yang pernah memperkuat Barcelona, klub elit Spanyol.
"Selain memiliki skill dan teknik diatas rata-rata, Ronaldinho juga memiliki kepribadian yang baik di dalam dan luar lapangan. Sosoknya memang menginspirasi banyak orang termasuk saya," ungkap Youssef Ezzejjari.
Meski baru berkiprah dalam 14 laga di BRI Liga 1, Youssef Ezzejjari sudah memiliki pemain favorit. Untuk pemain asing, ia menunjuk rekan setimnya di Persik yakni Dionatan Machado alias Tinga sebagai gelandang istimewa dengan umpan yang terukur. Ia juga senang dengan penampilan rekan setimnya yang lain, Dany Saputra.
"Di luar Persik, saya memilih Boaz Salossa dari Borneo FC."
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Kagum dengan Atmosfer Kompetisi Indonesia
Laga BRI Liga 1 memang belum dihadiri oleh penonton, tapi Youssef Ezzejjari mengaku kagum dengan atmosfer kompetisi Indonesia. Terutama fanatisme yang ditunjukkan supoter dalam medukung tim kesayangannya.
Menurut Youssef Ezzejjari, sebelum menerima ajakan agennya untuk berkiprah di Idonesia, ia terlebih dulu mencari tahu berita seputar kompetisi Indonesia di internet.Selain berita, ia juga menyimak sejumlah rekaman pertandingan Liga 1.
Ia pun berkesimpulan menunjuk Persib Bandung dan Persija Jakarta sebagai klub yang memiliki atmosfer yang sangat baik karena dukungan suporternya yang fanatik.
"Semoga kompetisi Indonesia bisa kembali disaksikan penonton di stadion. Memang terasa aneh bertanding tanpa teriakan suporter. Tapi, kita harus menghargai aturan pemerintah terkait pandemi Covid-19 ini," terang Youssef Ezzejjari.
Meski diprediksi bakal jadi incaran tim lain berkat aksinya bersama Persik, Youssef Ezzejjari enggan memikirkannya. Baginya, saat ini adalah berkontribusi buat tim di setiap laga.
"Saya juga tak pernah menjadikan gelar top skorer sebagai tujuan utama. Bagi saya itu hanya hadiah. Yang penting adalah penampilan dan hasil yang diperoleh tim," tegas Youssef Ezzejjari.
Advertisement
Pesan Buat Pemain Muda
Pengalamanya yang terbilang lumayan buat seorang pemain membuat Youssef Ezzejjari mengaku mendapat banyak pengalaman berharha untuk penopang kariernya di sepak bola.
Menurutnya, seorang pemain harus memiliki sikap humble dan terus belajar di setiap waktu. Selain itu, kerja keras dalam latihan mau pun pertandingan.
"Yang penting juga selalu mengikuti intruksi pelatih," ungkap Youssef Ezzejjari.
Youssef Ezzejjari juga memberi tips lainnya buat para pemain muda. Diantaranya menjaga kondisi dan pola makan serta istirahat yang teratur.
"Sebaiknya juga menambah latihan di luar agenda reguler tim agar kondisi lebih fit," pungkas Youssef Ezzejjari.
Intip Posisi Tim Favoritmu
Advertisement