Bola.com, Jakarta - Kabar tidak menyenangkan datang dari klub Slovakia, FK Senica, yang menjadi tempat pemain muda Indonesia, Egy Maulana Vikri, berkarier. Tak hanya diterpa oleh masalah finansial yang menimbulkan tunggakan gaji pemain dan staf, klub tersebut juga ditinggal pemiliknya, Oldrich Duda.
Seperti dilansir dari Sport.SK, FK Senica tengah santer dikabarkan menunggak gaji para pemain dan stafnya dalam tiga bulan terakhir, termasuk Egy Maulana Vikri.
Baca Juga
Menerka Peluang Sananta, Witan, Egy, Hokky dan Marselino Tampil saat Timnas Indonesia Melawan Jepang: Wajib Maksimal walau Jadi Pelapis
Egy Maulana Vikri Menolak Lupa: Pernah Diinjak Takumi Minamino di Piala Asia 2023
Egy Maulana Vikri Jelang Timnas Indonesia Vs Jepang: Mereka Raja Asia Saat Ini, tapi Kami Tidak Takut dan Malah Excited
Advertisement
Para pemain kabarnya sudah mengajukan bantuan dari Asosiasi Pesepak Bola Profesional Republik Ceska (CAFH), dan klub telah diminta untuk melaksanakan kewajibannya.
Namun, masalah FK Senica tidak sebatas penunggakan gaji saja. Pemilik klub, Oldrich Duda, disebut mengundurkan diri dari jabatannya sebagai pimpinan klub pada hari pertama Desember 2021
Kondisi tersebut membuat masa depan klub masih menjadi tanda tanya. Apalagi manajemen yang ada saat ini harus berpikir cepat setelah Oldrich Duda seakan lari dari tanggung jawabnya sebagai pimpinan klub.
Bagaimana nasib para pemain dan staf, termasuk Egy Maulana Vikri, ke depannya? Manajemen klub saat ini dikabarkan tengah berusaha membayar hak para pemain, setidaknya sebagian, sebagai solusi dari permintaan CAFH.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Tanggung Jawab Klub Sepenuhnya
Permasalahan yang menimpa FK Senica tentu menjadi kabar serius di Liga Slovakia. Namun, pengelola liga, Union of League Clubs, seperti tak bisa berbuat banyak. Menurut mereka, apa yang menimpa para pemain FK Senica merupakan tanggung jawab klub.
"Kami belum mendapatkan informasinya. Pesepak bola profesional seharusnya tidak seperti olahraga lainnya. Mereka memiliki jaminan dalam kontrak untuk perlindungan secara langsung dalma regulasi di asosiasi nasional," pernyataan pengelola Liga Slovakia itu.
Pernyataan tersebut tentu membuat para pemain FK Senica, termasuk Egy Maulana Vikri, tidak bisa mengandalkan pengelola liga untuk mengambil sikap atau tindakan terhadap manajemen klub. Namun, hingga saat ini manajemen FK Senica pun masih bungkam mengenai permasalahan ini.
Â
Advertisement
Mesin Gol Sudah Pergi
Dampak dari permasalahan pembayaran gaji di FK Senica sejauh ini sudah memberikan satu dampak cukup besar. Klub Slovakia itu harus kehilangan sang pencetak gol ulung, Elvis Mashike Sukisa, pada Minggu (5/12/2021)
Bersama FK Senica, Elvis sudah mencetak tujuh gol pada musim ini. Namun, permasalahan finansial membuat sang pencetak gol pergi dan bergabung dengan klub rival, MSK Zilina.
"FK Senica dan Elvis Mashike sepakat untuk berpisah saat ini juga," bunyi pernyataan klub.
Apakah akan ada pemain lain yang menyusul? Jika berkelanjutan, tentu Egy Maulana Vikri harus mulai berpikir untuk mencari klub baru yang bisa mendukung kariernya di sepak bola Eropa.
Sumber: Sport.SK
Â