Bola.com, Solo - PSS Sleman kehilangan kesempatan untuk mendapatkan poin penuh saat menghadapi Persipura Jayapura, Selasa (7/12/2021). Dalam laga pekan ke-16 BRI Liga 1 2021/2022 itu, kedua tim harus bermain imbang 1-1.
Hasil itu cukup menyakitkan bagi Elang Jawa, julukan PSS Sleman. Kemenangan mereka terenggut pada momen injury time babak kedua oleh Yevhen Bokhasvili. Lebih menyakitkannya lagi, Yevhen adalah eks pemain PSS.
Advertisement
Hasil imbang itu membuat PSS tetap berada di posisi sepuluh besar klasemen sementara BRI Liga 1 musim ini. Elang Jawa ada di posisi 10 klasemen sementara dengan 20 poin.
Pelatih PSS, Dejan Antonic, mengaku sedih dengan hasil imbang itu. Dejan menyebut Bagus Nirwanto dan kolega kehilangan konsentrasi pada akhir laga.
"Kami sedih tidak dapat 3 poin. Sebelum kebobolan kami kehilangan konsentrasi. Ini pertandingan yang berat untuk PSS dan Persipura. Semestinya kami mencetak lebih dari satu gol," kata Dejan setelah melihat PSS Sleman gagal meraih kemenangan.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Kondisi Tim Tidak Ideal
Menghadapi laga tersebut, kondisi tim PSS Sleman memang tidak ideal. Bintang mereka, Irfan Jaya, harus memperkuat Timnas Indonesia yang bertanding di Piala AFF 2020. Beberapa pemain lain, seperti Irkham Mila, Jefri Kurniawan, dan Derry Rahman mengalami cedera.
Kondisi itu membuat Dejan beberapa kali melakukan eksperimen. Termasuk memasang Dendi Maulana yang merupakan bek kanan di posisi bek kiri.
"Kondisi tim cukup sulit. Kami memaksa Dendi bermain di bek kiri karena kami kekurangan pemain. Irkham Mila dan Jefri cedera. Saya menghargai perjuangan para pemain yang bekerja keras," ujar Dejan.
PSS Sleman bakal berhadapan dengan Persela Lamongan pada laga pekan ke-17 BRI Liga 1 musim ini. Laga itu bakal digelar di Solo pada 11 Desember nanti.
Advertisement