Bola.com, Jakarta - Pertandingan pekan ke-16 BRI Liga 1 2021/2022, duel antara dua gelandang gaek akan tersaji. Lini tengah menjadi salah satu sorotan utama di laga Bali United dan Madura United di Stadion Sultan Agung Bantul, Kamis (9/12/2021) malam WIB.
Di Bali United ada sosok Brwa Nouri. Sedangkan di Madura United, mereka punya Slamet Nurcahyo. Keduanya akan berduel langsung di lapangan tengah. Tapi dengan catatan, keduanya bermain sejak menit pertama.
Baca Juga
Persib Ragu Bisa Jamu Borneo FC di GBLA, Tyronne del Pino: Rumputnya Sedikit Keras, Lebih Nyaman Si Jalak Harupat
Rangkaian Kejutan yang Bisa Terjadi di Pekan 11 BRI Liga 1 2024 / 2025: Banyak Big Match Tersaji, Peta Persaingan Bakal Berubah
Alan Bernardon Ungkap Kunci Sukses Tampil Moncer Bersama PSS di BRI Liga 1: Enjoy Bermain di Indonesia
Advertisement
Khusus untuk Nouri, gelandang asal Irak berusia 34 tahun ini tidak dimainkan dalam dua pertandingan terakhir Serdadu Tridatu. Banyak yang mengira saat menghadapi Persiraja Banda Aceh, Nouri sengaja ditepikan oleh Pelatih Bali United Stefano Cugurra untuk menghadapi Arema FC di pekan ke-15.
Namun nyatanya Nouri tetap absen dan digantikan Hariono. Akhirnya skor kacamata menutup laga tersebut. Teco sendiri sampai sekarang masih belum mau memberikan keterangan apapun terkait absennya Nouri dalam dua pertandingan.
Yang jelas jika dimainkan menghadapi Laskar Sappe Kerap, Nouri bisa menjadi penyeimbang di lini tengah. Dari pengamatan selama BRI Liga 1 2021/2022, belum ada pemain Bali United yang memiliki permainan sekonsisten Nouri.
Nouri yang dijuluki Nouriddin oleh suporter Serdadu tridatu sudah bermain dalam 12 pertandingan bersama Bali United dan semuanya terjadi sebagai starter. Dia cukup mahir sebagai penghubung lini belakang dan lini depan.
Posisi idealnya sebagai gelandang box to box baru terlihat saat Nouri bermain di Liga 1 2019. Saat di Liga 1 2018, Nouri tidak dimainkan di posisi idealnya dan lebih dimainkan sebagai playmaker. Menghadapi Madura United dengan lini gelandang mumpuni, jelas jadi pekerjaan berat Nouri.
Apalagi dia jika dimainkan akan bertarung langsung dengan Slamet Nurcahyo. Slamet adalah gelandang senior dan menjadi pemain paling senior di Madura United. Usianya sekarang sudah menginjak 38 tahun.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Bagi Slamet Nurcahyo, Usia Hanyalah Angka
Empat tahun lebih tua dibanding Nouri. Tapi soal tenaga di lapangan, Slamet nomor satu. Dia tidak ada lelahnya. Pekerjaan berat juga bagi pemilik nomor punggung 10 tersebut untuk bisa meladeni permainan dari lini tengah Bali United.
Keuntungan bagi Slamet Nurcahyo. Dua gelandang Serdadu Tridatu absen. Mereka adalah Hariono dan Eber Bessa yang terkena akumulasi kartu.
Slamet pun bisa saja berkreasi tanpa henti di lini tengah. Tapi dengan catatan Nouri masih absen. Dari data statistik, pemain kelahiran Mojokerto ini sudah mengemas 15 kali penampilan dengan 11 kali penampilan sebagai starter.
Total, dia sudah bermain selamat 879 menit. Dia juga berkontribusi dalam 20 persen gol yang diciptakan Madura United musim ini.
Advertisement