Bola.com, Jakarta - Setelah melihat aksi Timnas Indonesia di Piala AFF 2020, penggemar sepak bola Indonesia akan segera menyaksikan kiprah para pemain muda yang tergabung di Timnas Indonesia U-23 berlaga di Piala AFF U-23 2022 pada 14 hingga 26 Februari 2022. Shin Tae-yong akan kembali memimpin pasukan Garuda Muda.
Pelatih asal Korea Selatan itu sudah terbiasa bekerja sama dengan para pemain muda Indonesia. Sempat menangani Timnas Indonesia U-19 menjalani pemusatan latihan hingga ke Kroasia pada 2020, Shin Tae-yong menggunakan banyak jasa pemain muda ketika menangani Timnas Indonesia menjalani laga sisa Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Asia pada Juni 2021 dan Piala AFF 2020 pada Desember 2021.
Baca Juga
Advertisement
Kini, setelah membawa Timnas Indonesia melangkah hingga final Piala AFF 2020 dan menjadi runner-up untuk keenam kalinya sepanjang sejarah turnamen, Shin Tae-yong bakal membawa Timnas Indonesia U-23 berkiprah di Piala AFF U-23 2022 di Kamboja nanti.
Bisa dipastikan banyak pemain muda yang dibawa Shin Tae-yong memperkuat Timnas Indonesia di Piala AFF 2020 akan mendapatkan tempat di skuad dalam Piala AFF U-23 2022.
Namun, karena bukan tim A, sejumlah pemain yang berkarier di luar negeri, seperti Egy Maulana Vikri, Witan Sulaeman, Elkan Baggott, dan Asnawi Mangkualam, dipastikan sulit untuk diboyong memperkuat Tim Garuda Muda.
Otomatis selain pemain-pemain muda yang menjadi andalan di Piala AFF 2020 lalu, Shin Tae-yong akan memberikan tempat buat pemain muda lain di Piala AFF U-23 2022.
Berikut tiga pemain muda yang tidak masuk dalam skuad Piala AFF 2020 tapi bisa jadi andalan Timnas Indonesia U-23 di Piala AFF U-23 2022:
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Marselino Ferdinan
Marselino Ferdinan merupakan andalan Persebaya Surabaya yang masih sangat muda. Berusia 17 tahun, adik dari Oktafianus Fernando itu sudah masuk dalam skuad senior Persebaya di BRI Liga 1 2021/2022.
Marselino pernah memperkuat Timnas Indonesia U-16 dan kecemerlangannya bersama Persebaya di BRI Liga 1 membuat Marselino pun mendapatkan pengakuan internasional.
Media Inggris, The Guardian, memasukkan nama Marselino Ferdinan menjadi satu di antara 60 talenta muda berbakat versi mereka. Ia pun menjadi proyeksi untuk masuk skuad Timnas Indonesia U-20 di Piala Dunia U-20 2023.
Namun, sebelum itu, memperkuat Timnas Indonesia U-23 di Piala AFF U-23 2022 tampaknya menjadi ajang yang tepat bagi Marselino untuk menambah jam terbang di level internasional dan bakal memukau Shin Tae-yong untuk gelaran Piala Dunia U-20 pada tahun depan.
Advertisement
Beckham Putra Nugraha
Beckham Putra Nugraha merupakan pemain yang menjadi langganan mengikuti pemusatan latihan Timnas Indonesia U-19 asuhan Shin Tae-yong pada 2020 lalu. Pemain Persib Bandung ini memang punya talenta yang luar biasa untuk pemain seusianya.
Adik dari Gian Zola Nasrulloh ini merupakan pemain yang berposisi sebagai gelandang, dengan spesialisasi sebagai playmaker. Beckham Putra piawai menjadi kreator serangan tim.
Tak hanya menjadi kreator serangan, Beckham Putra kerap mencetak gol. Ia bahkan menjadi top scorer Liga 1 U-19 2018 dengan torehan sembilan gol, di mana Persib Bandung yang dibelanya juga menjadi juara pada ajang tersebut.
Dengan tidak hadirnya pemain penting seperti Witan Sulaeman dan Egy Maulana Vikri di Piala AFF U-23 2022 nanti, peran Beckham Putra akan makin krusial bagi Timnas Indonesia U-23.
Bagas Kaffa
Berkarier di Korea Selatan membuat Asnawi Mangkualam hampir pasti tidak masuk dalam skuad Timnas Indonesia U-23 di Piala AFF U-23 2022. Sebagai pengganti, Shin Tae-yong bisa mengandalkan Bagas Kaffa di posisi bek sayap kanan.
Saudara kembar dari Bagus Kahfi ini merupakan seorang bek kanan yang juga kerap maju membantu serangan seperti yang dilakukan oleh Asnawi Mangkualam.
Penampilan seperti itu sering diperlihatkannya sejak memperkuat Timnas Indonesia U-16 asuhan Fakhri Husaini. Bagas Kaffa kerap maju dari sisi sayap kanan dan membantu mengancam gawang lawan.
Bagas Kaffa kerap melepaskan umpan-umpan krusial ke area jantung pertahanan, di mana saudara kembarnya, Bagus Kahfi, kerap memaksimalkan peluang yang diciptakan oleh Bagas. Selain itu, Bagas Kaffa juga kerap mencetak gol atas namanya sendiri lewat aksi yang dilakukannya saat membantu serangan.
Advertisement