Bola.com, Malang - Arema FC akhirnya sudah menjajal empat pemain barunya hasil perburuan di bursa transfer tengah musim BRI Liga 1 2021/2022. Pelatih Eduardo Almeida sudah memberikan kesempatan kepada Fabiano Beltrame, Sandi Sute, Genta Alparedo, dan Ryan Kurnia.
Keempat pemain itu tampil sebagai pengganti. Sandi Sute selalu bermain dalam dua laga pertama Arema FC di putaran kedua BRI Liga 1. Fabiano Beltrame tampil ketika Singo Edan menghadapi Bhayangkara FC, sementara Genta dan Ryan tampil saat menghadapi PSS Sleman.
Advertisement
Ini menjadi bukti jika Arema FC tak sekadar menjadikan mereka sebagai pelengkap. Tapi, tenaganya memang dibutuhkan. Sayangnya, sang pelatih enggan memberikan penilaian tegas untuk performa empat pemain barunya itu.
"Saya tidak berkomentar mengenai individual pemain, karena kami bermain secara tim," ujar pelatih asal Portugal itu.
Sementara respons Aremania di media sosial lebih banyak mengalirkan pujian untuk Ryan dan Genta. Banyak dari mereka baru melihat permainan keduanya.
Namun, bukan berarti Sandi dan Fabiano tampil di bawah standar performa terbaiknya. Kualitas kedua pemain pinjaman dari Persis Solo ini sudah tak diragukan lagi, apalagi keduanya juga lama bermain di kasta tertinggi sepak bola Indonesia.
"Debut Ryan Kurnia dan Genta jos. Mainkan terus," tulis Yoga seorang Aremania dalam kolom komentar di Instagram resmi Arema FC.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Melanjutkan Tradisi
Begitu banyak komentar senada yang dituliskan oleh Aremania. Ini sekaligus memastikan jika Eduardo Almeida memang merupakan sosok pelatih yang tidak mencari pemain berdasarkan nama besar. Ia memiliki insting yang tajam dalam mencari pemain yang sesuai kebutuhan.
Tidak banyak pelatih yang berani ambil risiko seperti Almeida. Padhal ada Aremania yang siap memberikan kritik tajam jika kedua pemain debutan dari Liga 2 tersebut tampil melempem. Almeida boleh dibilang berhasil mengorbitkan pemain dari kasta kedua yang memang jadi tradisi tim.
Beberapa tahun lalu, Arema FC juga sempat mengorbitkan Ahmad Nufiandani, Rivaldi Bawuoh, Jayus Hariono, dan Dedik Setiawan. Mereka semua didatangkan dari klub Liga 2 yang kemudian kualitasnya berhasil dibuktikan di Liga 1.
Advertisement
Sudah Terbukti Sejak Mendatangkan Pemain Asing
Sebenarnya ini bukan kali pertama Eduardo Almeida sukses mengorbitkan pemain. Empat pemain asing Arema FC pada musim ini juga sempat menjadi perjudian.
Adilson Maringa, Sergio Silva, Carlos Fortes, dan Renshi Yamaguchi belum pernah bermain di Indonesia. Tapi, Almeida paham betul performa mereka.
Ketiga pemain asing non-Asia arema FC itu berasal dari kasta kedua Liga Portugal, yang merupakan negara asal dari sang pelatih. Sementara Renshi Yamaguchi merupakan pemain yang pernah tampil di kasta kedua liga Thailand.
Almeida memprediksi keempat pemain asingnya itu memiliki kualitas untuk beradaptasi dengan sepak bola Indonesia. Hal itu sudah terbukti hingga saat ini.
Posisi Arema FC di BRI Liga 1 Saat Ini
Advertisement