BRI Liga 1: Buruknya Performa Arsenio Valpoort Saat Persebaya Kalah dari Bhayangkara, Aji Santoso Angkat Bicara

Mantan striker Timnas Belanda U-20 itu masih belum memberi kontribusi selama berseragam Persebaya. Dalam tiga laga, tak ada gol atau assist yang berhasil disumbang oleh Arsenio Valpoort untuk Persebaya.

Situasinya memang tidak mudah untuk Valpoort. Dalam tiga laga itu, dia selalu tampil sebagai pemain pengganti di babak kedua. Masalahanya, dia selalu menyia-nyiakan peluang emas mencetak gol di depan gawang lawan.

Hal ini mulai memantik reaksi dari suporter Persebaya yang mempertanyakan kemampuan Arsenio Valpoort. Aji Santoso memilih untuk bersabar melihat proses adaptasi sang pemain yang baru kali ini merumput di Indonesia.

"Pertandingan masih banyak, ada 14 kali lagi dan kami ada di jalurnya. Arsen (Valpoort) memang belum pernah main dari awal. Kami akan melihat ke depannya seperti apa. Saya meminta Arsen untuk segera menyesuaikan diri dengan situasi tim,” ujar Aji.

"Saya tidak akan menyalahkan pemain saya. Pemain saya sudah berjuang maksimal dalam 13 pertandingan tidak terkalahkan, bahkan lima pertandingan berturut-turut kami menang,” imbuh pelatih asli Malang itu.

Persebaya sempat unggul dulu lewat gol Taisei Marukawa di injury time babak pertama. Namun, Bhayangkara berhasil membalikkan kedudukan dengan dua gol babak kedua berkat Melvin Platje (72’) dan Ezechiel NDouassel (86’).

Kekalahan ini telah menodai rekor Persebaya yang sebelumnya tak tidak terkalahkan dalam 13 pertandingan beruntun. Hasil ini membuat rekor itu terhenti lantaran kali terakhir Bajul Ijo gagal mendulang poin terjadi saat kalah 2-3 dari PSIS Semarang (3/10/2021).

Kekalahan ini sekaligus membuat Persebaya gagal menuntaskan balas dendam. Sebab, mereka juga kalah, dengan skor 0-1, dari Bhayangkara dalam pertemuan di putaran pertama pada 24 September 2021 lalu.

Persebaya juga harus puas turun peringkat dengan berada posisi keempat klasemen sementara. Kekalahan ini membuat mereka masih mengoleksi 39 poin dari 20 pertandingan.