Bola.com, Jakarta - Korean Wave melanda Asia Tenggara. Tiga negara ASEAN, yakni Timnas Indonesia, Vietnam, dan Malaysia dilatih oleh pria dari Korea Selatan.
Park Hang-seo lebih dulu menancapkan taringnya di Asia Tenggara. Ia kini melatih Timnas Vietnam.
Advertisement
Setelah itu Shin Tae-yong yang ditunjuk sebagai pelatih Timnas Indonesia. Ia makin memanskan demam Korea di Tanah Air semenjak fenomena K-Pop dan K-Drama (Drakor).
Yang terbaru adalah Timnas Malaysia. Federasi Sepak Bola Malaysia (FAM), mengumumkan pelatih baru tim nasional senior yang menggantikan Tan Cheng Hoe, Kim Pan-gon.
Nama terakhir cukup menarik karena Kim Pan-gon, yang merupakan bekas Kepala Komite Pemilihan Pelatih Asosiasi Sepak Bola Korea Selatan (KFA) sejak Desember 2017, dicap otak di balik pemecatan Shin Tae-yong.
Berita video Menpora Zainudin Amali menjamin Shin Tae-yong untuk tetap menangani Timnas Indonesia setelah ajang Piala AFF 2020.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Perbarui Rivalitas Malaysia dan Indonesia
Tan Cheng Hoe memutuskan mundur dari jabatannya sebagai pelatih Timnas Malaysia usai gagal menembus semifinal Piala AFF 2020. FAM kemudian melakukan evaluasi seraya mencari penggantinya.
"Federasi Sepak Bola Malaysia (FAM), hari ini mengumumkan pelantikan Kim Pan-gon dari Korea Selatan sebagai pelatih Timnas Malaysia, mengisi kekosongan yang ditinggalkan oleh Tan Cheng Hoe," bunyi pernyataan resmi FAM, Jumat (21/1/2022).
Dinukil dari media Malaysia, Semuanyabola, Kim Pan-gon adalah sosok yang membuat Federasi Sepak Bola Korea Selatan memecat Shin Tae-yong. Kedua pelatih disebut tidak akur.
"Performa Shin Tae-yong pada Piala Dunia 2018 tidak sukses atau gagal. Shin melakukan begitu banyak persiapan, tapi tim hanya meraih satu kemenangan atas Jerman," katanya dinukil dari Korea Herald.
"Satu tahun menyiapkan tim tidaklah sebentar. Meskipun dia mungkin telah bekerja keras, tapi target dan ekspektasi gagal ditembusnya," ucap Kim Pan-gon.
Advertisement
Diragukan Bisa Memberikan Dampak Langsung
Tambah Ramai Nih
Advertisement
Trio Co-Kor (Coach Korea)
Bukan Cuma Demam K-Pop
Advertisement