Bola.com, Jakarta - PSSI tengah menunggu dokumen dari Mees Hilgers dan Ragnar Oratmangoen. Keduanya disebutkan akan menyerahkan bukti garis keturunan pada Februari 2022.
PSSI masih memproses naturalisasi empat pemain keturunan di Eropa. Selain Mees Hilgers dan Oratmangoen, dua nama lainnya ialah Sandy Walsh dan Jordi Amat.
Baca Juga
Advertisement
PSSI telah menerima dokumen dari Sandy dan Jordi pada beberapa hari lalu. Bukti keturunan keduanya bahkan sudah dikirimkan kepada Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainudin Amali.
"Perjanjian saya dengan agen Mees Hilgers dan Oratmangoen, dokumen keduanya dikumpulkan pada Februari 2022," kata anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Hasani Abdulgani ketika dihubungi Bola.com, Sabtu (29/1/2022).
"Jadi, sekarang, saya belum minta kepada mereka karena saya mau belajar dulu dari kasus Sandy dan Jordi. Nanti kan kami sudah tahu sebab yang dua ini lebih mudah," jelasnya.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Senyaman Mees Hilgers dan Ragnar Oratmangoen Saja
Proses naturalisasi Mees Hilgers dan Ragnar Oratmangoen memang lebih lambat daripada Sandy Walsh dan Jordi Amat karena persoalan dokumen. Namun, Hasani memaklumi kondisi itu.
Hasani menjamin bahwa Hilgers dan Oratmangoen masih berminat menjadi Warga Negara Indonesia (WNI) meski dokumen keduanya belum lengkap.
"Sejauh ini masih. Cuma kami memang belum proses mereka karena mereka belum mengirim datanya," papar pria yang juga menjabat sebagai Presiden Komisaris Mahaka Sports and Entertainment itu.
"Kami juga tidak memaksa. Sebab, ya sudahlah. Sebisanya mereka saja. Kami fokus ke Sandy dan Jordi lebih dulu. Sambil kami belajar."
"Ternyata dari dua pemain ini, kami sudah banyak tahu. Jadi nanti kalau dokumen Hilgers dan Oratmangoen masuk, kami sudah bisa saring sejak awal," terangnya.
Advertisement
Target Rampung April 2022
Hasani mengungkapkan bahwa Ketua PSSI, Mochamad Iriawan, menargetkan keempatnya bisa membela Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Asia 2023, disusul Piala AFF 2022.
Timnas Indonesia akan berkancah dalam seri ketiga Kualifikasi Piala Asia 2023 pada Juni 2022 dan Piala AFF 2022 pada akhir tahun ini.
"Mudah-mudahan proses pemain keturunan yang sedang digodok Menpora dan pemerintah untuk Timnas Indonesia dapat terlaksana sebelum April 2022," kata Hasani dalam akun Instagramnya, @hasaniabdulgani, Sabtu (29/1/2022).
"Apabila terjadi, insyaallah pemain tersebut sudah bisa bermain di Kualifikasi Piala Asia 2023 pada Juni 2022. Target Ketua PSSI adalah para pemain keturunan tersebut dapat membela Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Asia 2023 dan Piala AFF 2022," jelas Hasani.