Sukses


BRI Liga 1 Darurat COVID-19, Kapten Persikabo 1973 Usul Venue Dipindah ke Jakarta dan Sekitarnya

Bola.com, Denpasar - Seri keempat BRI Liga 1 2021/2022 yang kini berpusat di Bali diserang badai COVID-19. Sedikitnya 26 pemain BRI Liga 1 terinfeksi virus Corona selama seri keempat digelar di Bali sejak 6 Januari 2022.

Kondisi ini mengundang keprihatinan bagi tim peserta, termasuk Persikabo 1973. Kapten Persikabo, Manahati Lestussen angkat bicara terkait banyaknya pemain tim BRI Liga 1 yang terjangkit dengan virus COVID-19 varian baru.

Menurutnya harus ada langkah strategis agar penularan tidak semakin meluas mengingat kompetisi masih tersisa beberapa bulan kedepan. Pihaknya berharap venue untuk lanjutan kompetisi musim ini dipindah ke Pulau Jawa, seperti seri sebelumnya.

"Kalau menurut saya, solusi terbaik mungkin pindah lagi ke Jawa Barat dan DKI Jakarta, Banten. Karena, ternyata pemain yang terjangkit Virus COVID-19 semakin naik. Ini hanya saran saya saja sih, pindah ke Jakarta, Jawa Barat dan Banten,” terang Manahati Lestusen kepada Bola.com, Senin (31/1/2022).

Ia menilai, wilayah Bali adalah destinasi wisata membuat pengunjung tergoda untuk keluar berwisata menikmati kecantikan alam di Pulau Dewata. Untuk itulah, jika lalai dalam menerapkan protokol kesehatan mempunyai resiko besar tertular saat berada di luar.

“Bali mempunyai keindahan alam yang cantik. Godaan selalu datang menghampiri untuk berwisata. Jadi, kemunginan besar itu terjadi saat berada di luar tempat menginap. Di Jakarta, Jawa Barat dan Banten pun banyak stadion," ungkapnya.

 

 

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 4 halaman

Prihatin

Terlepas dari saran yang diberikan, Manahati Lestusen mengaku prihatin dan mendoakan semua pemain yang terjangkit COVID-19 segera pulih dan kembali bermain membela klub kesayangan masing-masing.

“Selama series di DKI Jakarta dan Banten, juga Yogyakarta tidak ada kasus seperti ini karena memang terbatas mau kemana. Jika di pusat. akan lebih ketat lagi pengawasannya ya,” tambahnya.

"Semoga teman-teman yang yang saat ini sedang dapat musibah dan tertular, saya dan teman-teman di persikabo mendoakan semoga cepat pulih. Dan bagi yang Masih sehat, jangan lengah, tetap jalankan prokes dengan ketat.Semoga kita semua mendapatkan perlindungan dari Allah SWT, Aamiin," tutup Manahati Lestusen.

3 dari 4 halaman

Landa Tim Peserta

Temuan kasus COVID-19 pertama dalam BRI Liga 1 2021/2022 di Bali terjadi di Arema FC. Setelah sempat ditutup-tutupi, lima pemain tim berjuluk Singo Edan itu disebutkan terpapar COVID-19.

Setelah Arema FC, Persija Jakarta mengumumkan bahwa Riko Simanjuntak positif COVID-19 sejak 26 Januari 2022, disusul Maman Abdurrahman empat hari berselang.

Situasi mencekam terjadi di Persib Bandung. Kesebelasan dengan sebutan lain Pangeran Biru itu mempublikasikan bahwa sembilan pemainnya terjangkit COVID-19 pada pagi hari melawan Persikabo 1973 pada Sabtu (29/1/2022) malam WIB.

PSM Makassar serasa kecolongan setelah Adam Mitter positif COVID-19. Bek asal Inggris itu absen ketika melawan Barito Putera pada 28 Januari 2022.

Setelah Arema FC, Persija, Persib, dan PSM, Persebaya Surabaya juga mempublikasikan kasus COVID-19 dalam skuadnya. Tiga pemain tim berjulukan Bajul Ijo itu terkena virus corona.

Seusai mempermalukan Persija 1-0 pada Minggu (30/1/2022), pelatih Persiraja Banda Aceh, Sergio Alexandre mengabarkan bahwa sejumlah pemainnya positif COVID-19.

Terbaru, PSS Sleman melaporkan bahwa tiga pemainnya positif COVID-19 pada Senin (31/1/2022) dan tengah menjalani isolasi mandiri. Namun, tim berjuluk Super Elja itu tidak mengungkap identitas ketiga pemain itu.

4 dari 4 halaman

Tengok Persaingan Tim Favoritmu di BRI Liga 1

Lebih Dekat

Video Populer

Foto Populer