Bola.com, Jakarta - Shin Tae-yong baru memimpin Timnas Indonesia dalam partai resmi pada Mei 2021. Sebab, ketika baru melatih dalam pemusatan latihan, pekerjaannya dibuat buyar oleh pandemi COVID-19. Praktis, kegiatan sepak bola di Tanah Air lumpuh total.
Sejak Mei 2021, Shin Tae-yong telah mengomandoi Timnas Indonesia dalam 18 partai, termasuk melawan Uni Emirat Arab (UEA) ketika dirinya dalam skorsing kartu merah.
Baca Juga
Hamdan Hamedan Bocorkan Striker Diaspora Grade A di Era STY yang Batal Dinaturalisasi: Gayanya Mirip Arjen Robben!
Exco PSSI Sebut Sudah Bayar Kompensasi Pemecatan Shin Tae-yong sebagai Pelatih Timnas Indonesia
Sumardji Enggan Menjawab Pertanyaan soal Shin Tae-yong dalam Rapat Bersama Komisi X DPR RI: Menatap Masa Depan
Advertisement
Dari jumlah itu Timnas Indonesia mampu meraih sembilan kemenangan, empat seri, dan lima kekalahan.
Catatan yang lumayan buat Shin Tae-yong. Namun, Timnas Indonesia tetap menjadi sorotan. Apa sebab? Lini depan tim berjuluk Skuad Garuda itu masih minim kontribusi.
Shin Tae-yong sudah memanggil tujuh striker sejak melawan Oman pada 29 Mei 2022. Hanya saja, mayoritas bomber yang dibawanya justru tumpul.
Bayangkan, dari 39 gol yang dicetak Timnas Indonesia dalam 18 pertandingan, hanya tiga di antaranya yang berasal dari barisan penyerangan!
Lantas, bagaimana performa ujung tombak yang pernah dipanggil Timnas Indonesia sejak partai resmi Shin Tae-yong pada Mei 2021?
Berita video highlights FIFA Matchday, Timnas Indonesia Vs Timor Leste, Minggu (30/1/22)
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Kushedya Yudo
Kushedya Yudo menjadi striker yang paling sering dipanggil Shin Tae-yong ke Timnas Indonesia. Bomber Arema FC itu bermain sembilan kali dan enam kali menjadi cadangan.
Mendapatkan kepercayaan dari Shin Tae-yong tidak membuat Yudo gacor. Malahan, pemain berusi 28 tahun itu masih mandul dan baru menorehkan satu assist.
Advertisement
Dedik Setiawan
Seperti Kushedya Yudo, Dedik Setiawan juga sering dimainkan oleh Shin Tae-yong. Namun, bomber Arema FC itu gagal membalasnya dengan torehan gol.
Dedik bermain delapan kali dan lima kali dicadangkan di Timnas Indonesia. Dari jumlah itu, striker berusia 27 tahun ini masih nihil gol dan nihil assist.
Ezra Walian
Ezra Walian menjadi bomer tertajam Timnas Indonesia di era Shin Tae-yong. Meski kerap menerima kritikan, pemain Persib Bandung itu mampu mendulang tiga gol dan satu assist.
Ezra baru dipanggil Shin Tae-yong pada November 2021. Pemain Persib Bandung itu mampu mengungguli Yudo dan Dedik yang telah lebih dulu membela Timnas Indonesia.
Advertisement
Hanis Saghara
Main: 5
Cadangan: 6
Gol: 0
Assist: 0
Muhammad Rafli
Main: 3
Cadangan: 2
Gol: 0
Assist: 0
Advertisement
Saddam Gaffar
Main: 1
Cadangan: 2
Gol: 0
Assist: 0
Ronaldo Kwateh
Main: 2
Cadangan: 0
Gol: 0
Assist: 1
Advertisement