Bola.com, Malang - Keluarga besar Arema FC tengah berduka. Penabuh drum Aremania, Sukarno alias Cak No tutup usia pada Sabtu (5/2/2022). Tokoh senior Aremania itu sempat menjalani perawatan di Rumah Sakit Syaiful Anwar, Malang sebelum menghembuskan napas terakhirnya.
Arema FC tengah berlaga di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar saat kabar duka tersebut diterima. Ahmad Alfarizi dkk. berjuang menghadapi Persija Jakarta.
Baca Juga
Advertisement
Setelah laga berakhir imbang 1-1, tim langsung berkirim doa dari ruang ganti. Manajer ad Interim Arema, Ali Rifki yang memimpin doa tersebut.
“Mewakili pemain dan manajemen, kami ikut berduka atas meninggalnya Cak No. Semoga amal ibadah almarhum diterima di sisi-Nya,” kata pemain senior Arema, Dendi Santoso.
Selama ini Cak No dikenal dekat dengan pemain dan manajemen Arema FC. Dia sudah lama memberikan dukungan untuk tim Singo Edan. Baik saat berlaga di Malang maupun laga tandang.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Ikonik
Yang paling ikonik, Cak No selalu menggunakan atribut unik dan jadi pemimpin penabuh drum di dalam stadion. Baik saat Arema masih bermarkas di Stadion Gajayana sampai ke Stadion Kanjuruhan.
Beberapa tahun terakhir, kesehatan Cak No mulai menurun. Sebab, usianya sudah mengincak 67 tahun. Sehingga beberapa kali dia absen memberi dukungan ke stadion.
Media Officer Arema FC, Sudarmaji mengakui jika figur Cak No sangat penting di Aremania. Dia juga kenal dekat dengan almarhum. Begitu juga dengan pengurus Arema lainnya.
“Kita sampaikan duka cita mendalam atas berpulangnya Cak No. Tokoh senior Aremania yang bukan sekedar penabuh bass drum. Tapi juga salah satu figur penting dalam perjalanan Arema dan Aremania,” katanya.
Advertisement
Legenda Arema Berduka
Kabar meninggalnya Cak No juga sampai ke telinga mantan pemain Arema yang kini berada di Argentina, Franco Hita. Dia juga mengenal sosoknya ketika masih membela Arema musim 2005.
“Semua yang kamu kasih ke Arema akan selalu semua ingat dan berterimakasih padamu teman. Selamat jalan,” tulis Hita dalam akun instagramnya.
Intip Posisi Tim Favoritmu
Advertisement