Bola.com, Denpasar - Laga PSS Sleman melawan Barito Putera pada pekan ke-23 BRI Liga 1 2021/22 Kompyang Sujana Stadium, Minggu (7/2/2022), spesial bagi bek kanan andalan Elang Jawa, Bagus Nirwanto.
Laga itu menjadi laga ke-100 bagi Bagus dalam ajang resmi bersama PSS. Kapten PSS Itu mengawali laga bukan sebagai starter.
Advertisement
Ia baru dimasukkan oleh pelatih I Putu Gede pada awal babak kedua, tepatnya di menit ke-46. Bagus menggantikan posisi bek muda, Mahdi Albaar.
Bagus pun sangat bangga dengan pencapaiannya ini. Ia juga senang bisa terus menjadi bagian dari klub besar seperti PSS.
"Ya hari ini penampilan saya yang ke-100 saya bangga saya bisa bermain di tim besar. Bisa meninggikan nama saya, saya sangat bersyukur saya berharap kedepan lebih baik lagi dan PSS Sleman lebih maju lagi," harap Bagus.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Sempat Kesulitan
Lebih lanjut pemain kelahiran Sidoarjo, Jawa Timur ini juga berkomentar terkait jalannya pertandingan melawan Barito Putera. Menurut Bagus, laga itu sangat sulit bagi PSS.
Apalagi setelah PSS harus bermain dengan 10 pemain sejak menit ke-73. Saat itu Aaron Evans harus diusir keluar lapangan lantaran dinilai mengucapkan hal yang tidak pantas kepada wasit.
"Saya bersyukur meraih poin tiga di laga ini. Ini sangat sulit tapi kami bekerja keras dan berhasil meraih poin penuh," ujarnya.
"Di 10 menit terakhir agak deg-degan karena Evans kartu merah. Tpi kamu fokus dan disiplin akhirnya berbuah hasil tiga poin," tandas Bagus.
Advertisement
Betah di PSS
Bagus Nirwanto memperkuat PSS Sleman sejak tahun 2017 lalu. Ia sempat beberapa bulan di Borneo FC namun kembali ke PSS sejak April 2018 yang lalu.
Salah satu prestasi terbaik Bagus selama di PSS Sleman terjadi di Liga 2 2018. Saat itu ia tak hanya membawa Elang Jawa promosi ke Liga 1.
Namun, saat itu Bagus yang sudah jadi kapten juga membawa PSS Sleman juara Liga 2. Di laga final mereka mengalahkan Semen Padang dengan skor 2-0.
Intip Posisi Tim Favoritmu
Advertisement