Menerka Formasi Andalan Timnas Indonesia U-23 di Piala AFF U-23 2022: Menanti Gebrakan Baru dari Shin Tae-yong

Timnas Indonesia U-23 memiliki tiga kiper untuk Piala AFF U-23 2022. Mereka adalah Muhammad Riyandi, Adi Satryo, dan Cahya Supriadi.

Dari ketiga nama di atas Riyandi tentu menjadi yang paling berpengalaman. Kiper berusia 22 tahun itu pernah memperkuat Timnas U-19, U-23, dan senior.

Muhammad Riyandi juga dibekali postur yang bagus yakni 180 cm. Selain itu refleksnya saat menahan tembakan lawan juga luar biasa.

Posisi bek kiri diyakini bakal tetap ditempati oleh Pratama Arhan. Seperti diketahui, Pratama Arhan punya kemampuan mumpuni tak hanya sekadar bertahan melainkan juga membantu serangan.

Adapun di posisi jantung pertahanan akan dihuni Rizky Ridho dan Alfeandra Dewangga. Duet keduanya diyakini bisa membuat lini pertahanan Timnas Indonesia terhindar dari bahaya.

Adapun di posisi bek kanan akan dihuni oleh Bagas Kaffa. Selain sebagai bek, Bagas Kaffa juga sering membantu serangan dengan memberikan bola-bola langsung ke lini tengah dan depan.

Komposisi pemain di lini tengah akan sangat menarik. Rachmat Irianto bakal diplot sebagai gelandang bertahan.

Bicara pengalaman tentu Rachmat Irianto tak perlu diragukan lagi. Adapun Marselino Ferdinan layak dicoba sebagai motor serangan di lini tengah sekaligus penjaga ritme permainan.

Perannya akan terbantu dengan kehadiran Ramai Rumakiek yang menghuni posisi sayap kanan. Adapun posisi sayap kiri bakal dihuni Subhan Fajri yang juga punya kelincahan dan akurasi umpan memukau.

Sementara itu, di posisi juru gedor ada nama Ronaldo Kwateh. Selain andal memberikan umpan-umpan matang, Ronaldo Kwateh juga bisa diandalkan dalam mencetak gol.

Ronaldo Kwateh akan dibantu Hanis Saghara yang kemungkinan juga bakal diplot sebagai penyerang murni. Piala AFF U-23 2022 menjadi momentum baginya untuk membuktikan kemampuan mumpuni sebagai penyerang tengah.

Duet Ronaldo Kwateh dan Hanis Saghara akan sangat dinantikan untuk membuat lini depan Timnas Indonesia U-23 kembali tajam. Seperti diketahui, ketajaman lini depan menjadi kunci untuk memenangi laga dalam event nanti.