Bola.com, Jakarta - Sekjen PSSI, Yunus Nusi mengatakan bahwa proses naturalisasi empat pemain keturunan di Eropa untuk Timnas Indonesia akan memakan waktu lama. Keempatnya adalah Sandy Walsh, Jordi Amat, Mees Hilgers, dan Kevin Diks.
Yunus Nusi mengungkapkan bahwa naturalisasi keempat pemain itu perlu diproses di Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), DPR, hingga Kementerian Hukum dan Ham (Kemenkumham).
Baca Juga
Erick Thohir Melting Setelah Koreografi Gundala Vs Godzilla Suporter Timnas Indonesia Dipuji FIFA: Kita Pasti Termehek-mehek
Alasan Timnas Indonesia Tetap Bermain di SUGBK, meski Rumputnya Gitu-Gitu Terus: GBT dan JIS Belum Jadi Opsi
Lantik Federasi Futsal dan Sepak bola Pantai Indonesia, Erick Thohir: Konsolidasi Total Menuju Garuda Mendunia
Advertisement
Rencana naturalisasi Walsh, Jordi, Hilgers, dan Diks berasal dari permintaan pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong yang menyodorkan nama keempatnya ke PSSI.
PSSI akan bertemu Kemenpora pada Kamis (10/2/2022) di Kantor Kemenpora, Jakarta Pusat. Kedua belah pihak bakal membahas naturalisasi empat pemain keturunan untuk Timnas Indonesia itu.
"Jadi, memang prosesnya panjang. Kami tidak bisa menargetkan selesai, misalnya sampai 5-6 bulan. Yang jelas, kami ikuti prosesnya. Kalau bisa cepat, tentu kami bersyukur," kata Yunus Nusi dinukil dari laman PSSI.
"Shin Tae-yong sudah tahu dan melihat siapa-siapa yang harus dinaturalisasi. Calon pemain naturalisasi itu harus bisa menutup kelemahan yang ada di Timnas Indonesia," imbuh Yunus Nusi.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Target Sebelumnya Rampung April 2022
Sebelumnya, anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Hasani Abdulgani berharap proses naturalisasi empat pemain keturunan dapat rampung pada April 2022.
Hasani mengungkapkan bahwa Ketua PSSI, Mochamad Iriawan menargetkan keempatnya sudah bisa membela Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Asia 2023, disusul Piala AFF 2022.
Timnas Indonesia akan berkancah dalam Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Asia 2023 pada Juni 2022 dan Piala AFF 2022 pada akhir tahun ini.
"Setelah jadi WNI, kami mesti lapor ke FIFA untuk pergantian asosiasi terhadap pemain. Namun, kalau belum selesai, kami tidak bisa melapor," kata anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Hasani Abdulgani ketika dihubungi Bola.com pada akhir Januari 2022.
"Saya berharap pada Maret atau April 2022 itu sudah selesai. Dalam masa tiga bulan sudah jadi. Sebab pada Juni 2022, sudah ada Kualifikasi Piala Asia 2023. Kalau mau dipanggil kan bisa pada Mei 2022," paparnya.
Advertisement
Dokumen Sandy Walsh dan Jordi Amat Sudah di Kemenpora
PSSI juga sudah mengirimkan dokumen Sandy Walsh dan Jordi Amat ke Kemenpora, namun belum menerima dokumen dari Mees Hilgers dan Kevin Diks.
Belakangan, PSSI perlu persetujuan dari orang tua Mees Hilgers dan Kevin Diks sebelum keduanya menyerahkan dokumen untuk dinaturalisasi dan membela Timnas Indonesia.
"Dari kami terkait Sandy dan Jordi sudah selesai. Sudah kami kirim ke pemerintah melalui Menpora," papar Hasani.
"Sekarang kami berharap dari Menpora bisa diproses secepatnya untuk keduanya menjadi Warga Negara Indonesia. Hal itu yang kami harapkan," jelas Hasani.
Namun, jika naturalisasi keempatnya tidak rampung sesuai jadwal, Hasani pasrah.
"Namun, jika misalnya pemerintah dengan pertimbangannya dan tidak bisa selesai tepat waktu, kami tidak bisa apa-apa juga," terang pria yang juga menjabat Presiden Komisaris Mahaka Sports dan Entertainment itu.