Sukses


Persib Gagal Cetak Gol Vs PSIS di BRI Liga 1, Robert Albert: Lini Depan Maung Bandung Bak Botol Saus yang Tersumbat

Bola.com, Denpasar - Dua striker Persib Bandung asal Brasil, David da Silva dan Bruno Cantanhede, kesulitan menjebol gawang PSIS Semarang dalam laga lanjutan BRI Liga 1 2021/2022 yang berkesudahan 0-0, Selasa (15/2/2022) malam, di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali. Pelatih Persib, Robert Alberts, mengaku heran dengan fakta tersebut. 

Bahkan, Bruno Cantanhede tidak mampu mengubah peluang menjadi berbuah gol meski sudah berhadapan langsung dengan kiper PSIS Semarang, Jandia Eka Putra, satu di antaranya membentur mistar gawang.

Alhasil Persib Bandung harus berbagi poin dengan tim asuhan Dragan Djunakovic. Posisi di klasemen sementara Liga 1 musim ini tidak berubah, Persib menempati posisi ke empat dengan raihan poin 47.

Pelatih Persib Bandung, Robert Alberts, pun mengaku heran melihat kebuntuan lini serang Maung Bandung. Menurutnya kesulitan yang dialami lini depan Maung Bandung bagaikan botol saus yang tersendat.

"Tentunya Bruno memiliki kesempatan untuk mencetak gol. Tetapi sekali lagi, dia gagal melakukannya. Seperti yang sudah saya katakan di awal bahwa saya heran mengapa ini seperti botol saus yang sulit keluar," ujar Robert Alberts, selepas pertandingan. 

 

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 4 halaman

Harus Bisa Mencetak Gol

Menurut Roberts, jika lubang yang tersumbat itu sudah terbuka, maka gol-gol lain akan mengikuti. Pemain-pemain lain juga akan termotivasi. 

"Untuk saat ini, dia (Bruno Cantanhede) belum bisa mencetak gol tapi sudah bisa bermain sebagai tim dan memiliki beberapa peluang menghadapi tim bagus seperti PSI," kata Robert. 

"Tapi kami harus menuntaskan laga dengan kemenangan dan caranya dengan mencetak gol," imbuh Robert.

 

3 dari 4 halaman

Tak Akan Ubah Skema

Ditanya kemungkinan mengubah skema dengan memasang satu striker pada laga selanjutnya, pelatih Persib asal Belanda itu menegaskan tetap akan menurunkan duet asal Brasil tersebut.

"Tentunya ketika mempunyai dua stiker dan berpeluang main dan berkeinginan memenangkan pertandingan dan menciptakan gol, kenapa harus menggunakan satu stiker," cetus Robert.

Yang terpenting, tambah Robert, dua striker andalannya itu bisa mencetak gol dan bisa memanfaatkan peluang, sama seperti laga sebelumnya saat lawan PSS Sleman yang berakhir 2-1.

"Kami seharusnya tidak hanya menang 2-1 tapi mencetak beberapa gol lainnya. Ada sesuatu yang membuat itu belum bekerja dengan baik dan kami harus bertanggung jawab agar mereka bisa mencetak gol," ucap Robert mengakhiri.

4 dari 4 halaman

Yuk Intip Posisi Tim Favoritmu

Video Populer

Foto Populer