Sukses


BRI Liga 1: Pelatih Persiraja Sarankan Batas Minimal Hasil PCR COVID-19 Diubah Dua Hari Jelang Laga

Bola.com, Denpasar - Ada pernyataan menarik dilontarkan pelatih Persiraja Banda Aceh, Sergio Alexandre, terkait pengumuman hasil tes PCR COVID-19 yang dikeluarkan Tim Satgas COVID-19 PT LIB.

Sosok asal Brasil itu menyarankan agar pemberitahuan hasil tes PCR kepada semua tim BRI Liga 1 diberikan dua hari menjelang pertandingan. Sehingga pelatih bisa menyiapkan tim lebih bagus.

"Saya pikir pengumuman hasil tes PCR sehari sebelum pertandingan menyulitkan semua tim. Terutama bagi pelatih dan pemain sebagai pelaku di lapangan," katanya.

Selama ini, rencana pelatih sering berantakan karena persiapan yang dilakukan selalu terbentur hasil PCR.

"Kami sudah siapkan rencana di latihan. Tapi malam harinya semuanya berubah bila hasil tes PCR menyatakan ada pemain yang tak bisa main karena positif COVID-19," ujarnya.

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 3 halaman

Masukan

Menurut Sergio Alexandre kebijakan PSSI dan PT LIB ini tak bagus bagi atmosfer kompetisi dan kemajuan sepak bola Indonesia.

"Tiap pertandingan ada jeda tiga sampai empat hari. Kenapa hasil tes tak diberikan dua hari sebelum main. Ini masukan untuk Federasi. Saya ke sini bukan hanya kerja untuk Persiraja, tapi bagaimana saya juga bisa ikut membantu kemajuan sepak bola Indonesia," tuturnya.

3 dari 3 halaman

Intip Posisi Tim Favoritmu

Video Populer

Foto Populer