Bola.com, Jakarta - Gelandang Persija Jakarta, Alfriyanto Nico, memaklumi latihan dengan intensitas tinggi yang diberikan pelatih Shin Tae-yong di Timnas Indonesia U-19. Menurut Nico, ini merupakan sesuatu yang wajar karena persiapan menuju Piala Dunia U-20 2023.
Timnas Indonesia U-19 telah memulai pemusatan latihan di Jakarta pada Rabu (2/3/2022). Kegiatan tersebut merupakan pemanasan sebelum menggelar pemusatan latihan di Korea Selatan pada Maret-April 2022.
Advertisement
Pelatih Shin Tae-yong langsung menggenjot para pemain dengan intensitas tinggi. Nantinya, dari 40 pemain yang dipanggil akan dieliminasi sehingga tak semuanya bakal diboyong ke Korea Selatan.
"Latihan cukup baik dengan intensitas tinggi. Saya bisa ikuti dan ini adalah persiapan untuk Piala Dunia," kata Alfriyanto Nico.
"Paling penting mental. Sama pikiran harus kuat. Memang porsi latihannya lebih karena ini persiapan jelang Piala Dunia jadi coach Shin kasih intensitas tinggi," tegas Alfriyanto Nico.
Timnas Indonesia U-19 saat ini dipersiapkan sebagai skuad yang akan berlaga di Piala Dunia U-20 2023. Sebagai tuan rumah, Indonesia tentu ini sukses sebagai penyelenggara dan prestasi.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Uji Coba dengan Korsel U-19
Timnas Indonesia U-19 rencananya bakal melakukan uji coba selama di Korea Selatan. Pelatih Shin Tae-yong ingin anak asuhnya menghadapi Korea Selatan U-19.
"Memang akan diadakan uji coba melawan Korea Selatan U-20. Sebab, pertandingan nanti sangat penting," ucap Shin Tae-yong.
Timnas Indonesia U-19 juga direncanakan akan mengikuti mini turnamen di Vietnam. Event akan berlangsung setelah melakukan pemusatan latihan di Korea Selatan.
Advertisement
Daftar Skuad Timnas Indonesia U-19
- Kadek Arel Priyatna (Bali United)
- Aditiya Daffa AI Haqi (Barito Putera)
- Alexandro Felix Kamuru (Barito Putera)
- Yogi Hermawan (Barito Putera)
- Arsa Ramadan Ahmad (Bhayangkara FC)
- Frezy AI Hudaifi (Bhayangkara FC)
- Muhammad Khakim AI Mukhasibi (Bhayangkara FC)
- Muhamad Faiz Maulana (Bina Taruna)
- Rabbani Tasnim Siddiq (Borneo FC)
- Ronaldo Kwateh (Madura United)
- Bramdani (Persebaya Surabaya)
- Marselino Ferdinan Philipus (Persebaya Surabaya)
- Barnabas Sobor (Persewangi Banyuwangi)
- Dimas Juliono Pamungkas (Persib Bandung)
- Ferdiansyah (Persib Bandung)
- Kakang Rudianto (Persib Bandung)
- Robi Darwis (Persib Bandung)
- Alfriyanto Nico Saputro (Persija Jakarta)
- Cahya Supriadi (Persija Jakarta)
- Muhammad Ferarri (Persija Jakarta)
- Radzky Syawal Ginting (Persija Jakarta)
- Raka Cahyana Rizky (Persija Jakarta)
- Razzaa Fachrezi Aziz (Persija Jakarta)
- Resa Aditya Nugraha (Persija Jakarta)
- Syukran Arabia Samual (Persija Jakarta)
- Indra Arya Perceka Wiguna (Persijap Jepara)
- Mikael Alfredo Tata (Persipura Jayapura)
- Subhan Fajri (Persiraja Banda Aceh)
- Aulia Ramadhan Lubis (Persis Solo)
- Marcell Januar Putra (Persis Solo)
- Erlangga Setyo Dwi Saputra (Persis Solo)
- Fillah Rohmatuloh Sesa (Persita Tangerang)
- Arkhan Fikri (PS Kwarta)
- Dimas Maulana (PS Tira Persikabo)
- Edgard Amping (PSM Makassar)
- Muhammad Rafli Asrul (PSM Makassar)
- Renaldi (PSM Makassar)
- Ricky Pratama (PSM Makassar)
- Ibnul Mubarak (PSM Makassar)
- Hokky Caraka Bintang Brilliant (PSS Sleman)