Bola.com, Denpasar - Pelatih Persija Jakarta, Sudirman, buka suara mengenai Marco Motta dan Marko Simic yang tak tampil saat bersua Bali United pada laga pekan ke-29 BRI Liga 1 2021/2022, Minggu (6/3/2022).
Pada laga yang digelar di Stadion Ngurah Rai, Sudirman memainkan Ilham Rio Fahmi untuk mengisi posisi Marco Motta sebagai bek kanan Persija Jakarta. Adapun Taufik Hidayat didapuk sebagai pengganti Marko Simic di lini depan.
Baca Juga
Advertisement
Kedua pemain sama sekali tidak diberi kesempatan turut serta dalam laga tersebut. Padahal, Motta dan Simic ada di bangku cadangan dan masuk daftar susunan pemain Persija.
"Saya pikir begini, kami itu punya 35 pemain yang semuanya siap bermain dan tidak main. Semua bermain sesuai dengan apa yang diinginkan dengan taktik dan lawan beserta segala strateginya," kata Sudirman usai laga.
"Semua pemain Persija saya anggap pemain inti. Jadi, siapa pun yang main, siapa pun yang tidak main, mereka harus siap dan harus mendukung tim," tegas Sudirman.
Persija Jakarta akhirnya menelan kekalahan 1-2 dari Bali United. Gol Bali United dicetak Ilija Spasojevic (34') dan Lerby Eliandry (83'), sedangkan gol Persija dibukukan Irfan Jauhari (77').
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Kesalahan Kecil
Pelatih Persija Jakarta, Sudirman, juga menyayangkan kekalahan 1-2 yang dialami timnya dari Bali United. Menurut Sudirman, kesalahan kecil yang dilakukan pemainnya jadi penyebab hasil minor tersebut.
"Pertandingan berjalan baik dan bagus karena kami jual beli serangan. Pada babak pertama kami punya beberapa peluang yang sayang belum bisa dimanfaatkan dengan baik. Kemudian pada babak kedua pun berjalan dengan baik kami memiliki beberapa peluang," kata Sudirman usai laga.
"Akan tetapi, kesalahan-kesalahan kecil membuat lawan bisa melancarkan counter attack sehingga bisa terjadi gol. Semoga ke depannya kesalahan-kesalahan tidak terjadi lagi dan peluang yang ada bisa dimanfaatkan dengan baik," tegas Sudirman.
Advertisement