Bola.com, Denpasar - Bek asing Persebaya Surabaya, Alie Sesay, merasakan pengalaman baru dalam kariernya di Indonesia. Dia sempat ditunjuk menjadi kapten tim dalam pertandingan BRI Liga 1 2021/2022.
Momen itu muncul di pekan ke-22 lalu, saat timnya berjumpa dengan PSIS Semarang. Dalam duel tersebut, Persebaya terpaksa menurunkan komposisi darurat karena menyisakan 15 pemain saja akibat badai COVID-19.
Baca Juga
Advertisement
Di laga itu, pelatih Aji Santoso, menunjuk Alie Sesay sebagai kapten tim asal Kota Pahlawan tersebut. Pemain berpaspor Sierra Leone itu merasa bangga bisa memimpin tim dengan nama besar seperti Persebaya.
“Menjadi kapten di Indonesia adalah sebuah penghargaan yang baik. Saya sangat senang saat pertama kali menjadi kapten di tim. Persebaya adalah klub yang besar,” kata Alie Sesay dalam kanal YouTube Official Persebaya.
Jabatan kapten utama Persebaya musim ini sebenarnya diemban oleh Rachmat Irianto. Lalu, ada Arif Satria yang merupakan wakil kapten. Mereka berdua sama-sama terpapar COVID-19 sehingga tidak bisa tampil melawan PSIS.
Dalam situasi seperti itu, sebenarnya masih ada Samsul Arif yang jauh lebih senior dengan usia 37 tahun dalam susunan pemain ini. Namun, pelatih Persebaya Surabaya, Aji Santoso merasa Alie Sesay bisa memimpin rekan-rekannya dengan baik.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Bangga
Dalam beberapa kesempatan lain, Alie memang ditunjuk menjadi kapten, setelah Rachmat Irianto atau Arif Satria ditarik keluar saat pertandingan berlangsung. Hasilnya, dia memang bisa menjadi teladan bagi rekan-rekannya.
Alie tidak mampu menengahi rekan-rekannya yang melakukan protes terhadap wasit. Dia juga bisa menjembatani beberapa insiden yang berpotensi melahirkan kontroversi. Tapi, momen paling menarik adalah duel kontra Madura United (28/2/2022).
Pada laga itu, kedua tim bermain imbang 1-1 sampai 90 menit. Sebelumnya, ada beberapa keputusan wasit yang cukup janggal dan melahirkan protes dari pemain Persebaya Surabaya. Alie kemudian mencetak gol penentu kemenangan di injury time.
Itu merupakan gol pertama yang dicetaknya untuk Persebaya selama musim ini. Menariknya, gol yang membawa Bajul Ijo memetik tiga angka itu lahir saat Alie Sesay sedang mengenakan ban kapten.
“Menjadi kapten sebuah klub adalah kebanggaan buat saya. Saya juga senang manajemen dan pelatih memercayai saya sebagai kapten sebagai pemimpin. Saya juga melihat diri saya sebagai pemimpin. Rasanya sangat luar biasa buat saya,” imbuh Alie Sesay.
Advertisement
Musim Pertama
Bek berusia 27 tahun itu mengaku belum pernah mendapat kesempatan menjadi kapten tim sebelum bergabung dengan Persebaya. Di musim pertamanya di Indonesia, dia merasa mendapat kepercayaan yang membuatnya bangga.
Persebaya kini menduduki peringkat kelima klasemen sementara dengan 55 poin dari 29 pertandingan. Bajul Ijo dijadwalkan berjumpa dengan Persik Kediri dalam pekan ke-30 BRI Liga 1 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Kamis (10/3/2022).
Intip Posisi Tim Favoritmu
Advertisement