Muhammad Iqbal Ceritakan Perjalanan Kariernya di Korea: Seleksi 1,5 Bulan Baru Bisa Masuk

Selama membela Cheongju FC, Iqbal memang tidak banyak mendapatkan kesempatan bertanding. Selama enam bulan memperkuat klub tersebut, Iqbal hanya diberi kesempatan tiga kali bertanding saja.

"Di sana saya dapat kesempatan tiga kali bermain," kata Iqbal.

Pemain kelahiran Sumatera Utara ini mengaku sempat mengalami berbagai macam kendala selama menjalani karier di Korea Selatan. Salah satu kendala yang paling besar adalah kendala bahasa.

"Kendalanya di bahasa ya, bahasa di sana agak susah kan, jadi bahasa Inggris. Ya pakai bahasa bola aja," jelas Iqbal.

Sejak awal tahun 2022, Muhammad Iqbal kembali ke Indonesia. Ia memperkuat salah satu kontestan BRI Liga 1, Persita Tangerang.

Iqbal harus kembali ke Tanah Air karena kontraknya di Cheongju FC sudah habis. Ia pun menyimpan keinginan untuk kembali bermain di luar negeri terutama di Korea Selatan.

"Sekarang saya di Persita karena abis kontrak, tapi ya saya ingin kembali lagi ke sana," tekadnya.

Iqbal merasa level permainan sepak bola di Korea Selatan sangat bagus. Yang paling ia rasakan adalah tempo permainan di sana selalu cepat. Itu membutuhkan kekuatan fisik dan mental yang kuat.

"Di sana tekanan dan mentalnya kuat dalam bermain. Temponya juga kenceng, nggak ada tunggu lawan," jelas Iqbal.