Bola.com, Jakarta - Cyrus Margono jadi salah satu buah bibir yang belakangan kerap dibicarakan oleh para penggemar sepak bola nasional. Ada beberapa hal yang membuat sosoknya jadi bahan pembicaraan.
Pertama Cyrus Margono mengungkapkan tertarik untuk membela Timnas Indonesia. Kiper Panathinaikos B itu mengaku ingin membela negara asal ayahnya.
Advertisement
Yang kedua adalah nama belakang Margono yang ia sandang sebagai nama belakang. Nama itu sangat identik dengan Indonesia, terutama suku Jawa.
Cyrus menceritakan bagaimana awalnya ia bisa mendapatkan nama itu. Menurutnya, nama Margono adalah nama pemberian dari kakeknya.
"Kakek saya memilih nama Margono karena nenek saya namanya dimulai dengan huruf Mar, lalu Margono adalah nama Jawa. Jadi dia pilih nama itu," katanya di kanal Youtube KR TV Belum lama ini.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Blasteran Indonesia-Iran
Cyrus Margono memiliki darah Indonesia dari sang ayah yang lahir di Bali. Sementara ibunya adalah seorang wanita asal Iran.
Meski demikian, Cyrus menghabiskan sebagian besar masa kecilnya di Amerika Serikat. Sebab, kedua orang tuanya memang tinggal di negara tersebut ketika ia kecil.
"Bapak saya Indonesia, banyak keluarga saya yang lahir dan dibesarkan di Indonesia. Bapak saya lahir di Bali tapi dia besar di Surabaya. Ibu saya dari Iran," jelas Cyrus.
Cyrus juga mulai mengenal sepak bola saat ia masih tinggal di Amerika Serikat. Tepatnya saat ia baru berusia tiga tahun.
Advertisement
Ingin Bela Indonesia
Cyrus Margono adalah putra dari pasangan asal Indonesia dan Iran. Cyrus sendiri lahir di New York, Amerika Serikat pada 9 November 2021.
Kondisi itu membuat pemilik tinggi 190 cm ini bisa memilih untuk membela Timnas tiga negara sekaligus. Yakni Indonesia, Iran, dan Amerika Serikat.
Namun, Cyrus Margono tampak mantap memilih ingin membela Timnas Indonesia. Ia merasa Indonesia sebagai rumah kedua.
"Saya pilih Indonesia karena ayah saya dari Indonesia, saya juga tumbuh di sana. Saya suka orangnya, makanannya banyaklah," ujarnya.
"Bagi saya Indonesia adalah rumah kedua saya. Saya merasa dekat dengan Indonesia dan Iran tapi saya lebih merasa dekat dengan Indonesia," tandas Cyrus.