BRI Liga 1: Madura United Dapat Tambahan Amunisi 2 Gelandang untuk Hadapi Borneo FC

Sedangkan Asep adalah seorang gelandang bertahan. Posisinya dihuni oleh Zulfiandi yang baru pulih dari cedera panjang. Dua pemain ini kini bisa bermain secara bergantian.

Madura United sebenarnya sudah tidak memiliki target lagi di BRI Liga 1. Mereka kini berada di peringkat ke-10 klasemen sementara dengan 38 poin. Fachruddin Aryanto dkk. sudah tidak mungkin juara sekaligus memastikan terhindar dari degradasi.

Tapi, pelatih Fabio Lefundes tetap serius mempersiapkan timnya di dua pertandingan tersisa. Satu di antaranya adalah dengan mengajak para pemain berlatih di pantai, mengingat Bali memiliki banyak pantai untuk berlatih.

“Tujuannya adalah pemain bisa tetap latihan dan menikmati . Pemain bisa lebih segar, tapi tetap fokus. Waktu yang dimiliki harus bisa dimaksimalkan,” imbuh pelatih berusia 49 tahun tersebut.

Pelatih fisik Madura United, Sansan Susanpur mengungkapkan, pilihan latihan di pantai didasari dari kejenuhan pemain sejak Januari di Bali. Dengan latihan seperti ini, pemain akan mengatasi kejenuhan.

“Saya harap di dua pertandingan ke depan, kami kembali segar dan ini bagian dari tujuan latihan hari ini untuk bagaimana mereka membuang rasa jenuh mereka, tekanan mereka di dalam pertandingan selama ini,” jelasnya.

Di sisi lain, tim lawan yang berjulukan Pesut Etam itu memiliki catatan statistik unik di BRI Liga 1. Dalam 32 pertandingan, sebanyak 28 gol lahir di babak kedua dari total 41 gol. Sedangkan 13 sisanya tercipta di babak pertama.

Hal itu sudah terbukti dalam pertemuan Madura United kontra Borneo FC di putaran pertama lalu, 14 Desember 2021. Dalam laga tersebut, kedua tim dipaksa berbagi angka karena berakhir dengan skor imbang 2-2.

Tim berjulukan Laskar Sape Kerap tersebut sebenarnya mampu unggul dua gol di babak pertama lewat Kadek Raditya dan Slamet Nurcahyo. Tapi kemudian dibalas dua gol oleh Borneo di babak kedua berkat Terens Puhiri dan Francisco Torres.